Pomal Panggil Eks KSAL Soal Tuduhan Jadi Mentor Demonstran
Nasional

Laksamana (Purn) Slamet Soebijanto, KSAL periode 2005-2007, disebut sebagai mentor oleh ratusan mahasiswa yang menggelar aksi di Mabes TNI pada Rabu (25/9) lalu.

WowKeren - Tak hanya Gedung Parlemen, Markas Besar TNI pun rupanya menjadi salah satu tujuan para mahasiswa demonstran. Terbukti dari berkumpulnya ratusan mahasiswa di dekat Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur pada Rabu (25/9). Namun bukan untuk memprotes, para mahasiswa itu justru meminta agar TNI ikut mengawal aksi unjuk rasa.

Informasi itu pun dibenarkan oleh Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Mayjen Sisriadi. Menurutnya para mahasiswa itu berharap bisa menemui Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Sayangnya permintaan itu tak bisa dikabulkan karena Hadi sedang tidak di tempat.

Lebih lanjut, Sisriadi juga menegaskan Hadi tak mungkin berkenan terlibat dalam aksi tersebut. "Panglima nggak ada. Panglima juga nggak akan berkenan," tegasnya.

Belakangan terungkap aksi itu dimentori oleh mantan KSAL Laksamana (Purn) Slamet Soebijanto. Hal ini disampaikan sendiri oleh perwakilan seorang mahasiswa.


"Kita ini ada gerakan mahasiswa. Gerakan kita itu ada gerakan buruh, pemuda, dan lain-lain," ujar Ade Hilmi Maulana, juru bicara mahasiswa yang ikut aksi. "Nah kita butuh wadah nih, namanya Majelis Kebangsaan, Pancasila Nusantara. Pak Slamet Soebijanto itu ketua wadahnya."

"Beliau itu mentor kami, dalam artian mentor secara kajian dan pemahaman," imbuhnya. "Ini tetap inisiatif sendiri karena dalam MKPJN itu nggak ada strukturnya."

Tak ayal tudingan ini pun menyeret sosok sang purnawirawan TNI. Alhasil, Slamet dikabarkan dipanggil oleh Polisi Militer TNI AL (Pomal).

Informasi ini dibenarkan oleh KSAL Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, Jumat (27/9). "Ya untuk memberikan informasi saja. Kita dapatkan informasi," ujarnya di Lanud Halim Perdanakusuma.

Kendati demikian, ia tak menjelaskan mengapa purnawirawan TNI seperti Slamet dipanggil oleh Pomal. Selain itu, Siwi juga enggan menjelaskan detail materi yang akan didalami dari Slamet. "Ya saya kira berkaitan mungkin, akan dilihat apa yang disampaikan," jawabnya singkat.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait