1. Cobain Sensasi Menyerangi Ombak Dengan Kereta Gantung Di Pantai Timang

Jika bicara soal Yogjakarta kalian akan langsung teringat Malioboro kan? Namun rupanya di Yogyakarta ini juga terdapat salah satu wisata ketinggian yang cukup ekstrem loh. Sekali-kali cobalah untuk mampir ke Pantai Timang yang berada di Gunung Kidul untuk mencoba wisata kereta gantungnya yang mendebarkan.

Kereta gantung tradisional yang digerakkan tenaga manusia ini berada di ketinggian 50 meter dan jaraknya sejauh 100 meter. Letak ekstremnya karena keretanya hanya terbuat dari kayu. Saat melintas di atas laut percikan air sampai ke badan kita dan ombak terkadang membasahi tubuh. Wisata ini juga terkenal hingga mancanegara di mana salah satu program televisi Korea, "Running Man" pernah menjajal kereta gantung ini sebagai salah satu misinya.

2. Paralayang Di Matantimali Salah Satu Wisata Yang Seru Dan Mendebarkan

Kalian ingin mencoba bagaimana rasanya terbang dengan bebas di udara terbuka? Kalau iya, paralayang bisa menjadi salah satu jawabannya. Salah satu spot wisata paralayang yang terkenal di Indonesia adalah yang berada di pegunungan Matantimali, kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Pegunungan Matantimali adalah tempat melakukan paralayang yang terbaik di kawasan Asia Tenggara bahkan salah satu yang paling baik juga di dunia. Angin yang berhembus ke lereng gunung, sangat membantu kalian yang ingin merasakan sensasi berparalayang. Tak hanya itu, beberapa event olahraga seperti Indonesia paralayang open juga dilaksanakan di pegunungan Matantimali loh.

3. Ingin Coba Terjun Bebas Dari Jurang? Ke Blue Lagoon Cliff Jumping Bali Saja

Pulau Dewata Bali memang adalah salah satu tempat wisata baik wisatawan domestik atau mancanegara. Salah satu wisata ketinggian yang paling terkenal di Bali adalah Cliff Jumping di Blue Lagoon. Di Blue Lagoon cliff jumping kalian akan melompat dari sebuah tebing berketinggian 13 meter dan di bawah akan disambut oleh ganasnya ombak laut.

Oleh karena itu, agar aman, kalian perlu perlu menunggu ombak sampai tenang dulu sebelum mulai melompat. Ketika melakukan atraksi melompat dari ketinggian, kalian diharapkan untuk tetap hati-hati dan waspada karena tidak disediakan pelayanan medis di sini. Waktu tepat mencicipi wisata ekstrim Blue Lagoon adalah musim panas sekitar bulan Juni sampai September, dan Okober.

4. Panjat Tebing Lembah Harau Patut Banget Dicoba Untuk Pecinta Wisata Ekstrem

Nama Lembah Harau yang berada di Sumatera Barat ini tentu sudah enggak asing lagi pagi para pecinta panjat tebing atau pemanjat tebing profesional. Bahkan lembah ini disebut-sebut sebagai surga bagi para pemanjat tebing Indonesia loh. Lokasi tepatnya adalah di kota Payakumbuh, sekitar 2 jam dari kota Padang.

Ketinggian lembah ini adalah 300 meter dan disekelilingnya terdapat beberapa bukit, seperti bukit Singkarat, Tarangtang, bukit Jambu, dan Air Putih. Di lereng tebing juga dijumpai kolam alami yang terbentuk dari beberapa air terjun yang mengalir dari bagian atas tebing tersebut. Nama air terjunnya yaitu Sarasa Ayeloluyi, Sarasa Murai, Sarasa Bunta, Sarasa Ayeange.

5. Pendakian Medan Ekstrem Gunung Semeru Cocok Untuk Menguji Adrenalin

Gunung Semeru menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa, menyimpan begitu banyak cerita untuk dijelajahi. Mungkin sesekali kita mendengar berita tentang hilangnya pendaki di gunung ini. Untuk itu kalian harus ekstra berhati-hati, apalagi untuk pendaki pemula. Perjuangan penuh lelah untuk mencapai 3.676 meter di atas permukaan laut pasti terbayar ketika sampai di puncaknya.

Di puncak gunung yang kerap disebut Mahameru ini, kalian bisa merasakan seperti apa negeri di atas awan itu. Namun perlu diingat, pendakian dapat dilakukan selama 4 hari penuh. Jadi persiapkan stamina dan tenaga tetap kuat. Danau Ranukumbolo yang indah juga bisa kita temui di Semeru.

6. Pendakian Gunung Anak Krakatau Yang Medannya Lumayan Menegangkan

Gunung yang terletak di Lampung ini terbentuk akibat letusan Krakatau yang terjadi di tahun 1883. Sebanyak dua per tiga pulau Krakatau, tempat berdirinya gunung Krakatau tenggelam ke lautan dan sisanya adalah pulau kecil bernama Anak Krakatau. Gunung Anak Krakatau memiliki ketinggian 230 meter di atas permukaan air laut dan mempunyai pasir vulkanik berwarna hitam.

Nah oleh karena itu, saat kalian mendaki, akan sedikit merasa kerepotan karena pijakan yang berupa pasir vulkanik gampang merosot dan tidak kokoh. Ketika pendakian, kalian tidak perlu khawatir karena akan ditemani oleh petugas cagar alam. Namun perlu diperhatikan, batas pendakian hanya sampai ke dekat kubah demi alasan keselamatan. Dari atas gunung tersebut, kalian akan melihat hamparan biru laut selat Sunda membentang dengan pulau-pulau kecil di sekelilingnya.

7. Rasakan Sensasi Melompat Dari Ketinggian Di Bali Bungee Jumping Seminyak

Bungee jumping menjadi salah satu pilihan favorit bagi pencinta wisata ekstrem. Bali Bungy yang merupakan jasa pelayanan permainan bungee jumping ini akan membekali kalian dengan peralatan berstandar internasional yang dipesan langsung dari Australia. Pastinya ini akan memberi keamanan penuh selama kalian melakukan bungee jumping.

Bali Bungy Jumping ini berlokasi di Pantai Seminyak, tepat di depan pantai di klub malam Double Six. Harga yang ditawarkan sekitar Rp 850.000 untuk single dan Rp 1.700.000 untuk tandem. Untuk harga, kemungkinan akan berubah sewaktu-waktu, jadi lebih baik bertanya dulu sebelum main ya.

Selain itu intip yuk beberapa tempat wisata ekstrem di dunia di sini. Simak juga beberapa tempat wisata yang terkenal banget sampai dijadikan syuting variety show di sini.