Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Diundur, Begini Respons KPU
Instagram/jokowi
Nasional

Ketua MPR RI sebelumnya menyampaikan bahwa jadwal pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Jokowi-Ma'ruf, akan diundur menjadi sore hari namun tetap di hari yang sama.

WowKeren - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) memutuskan untuk mengundur jadwal pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Pelantikan yang rencananya akan dilangsungkan pada Minggu (20/10) pagi pukul 10.00 WIB tersebut diundur ke sore hari pukul 16.00 WIB karena alasan tertentu.

Terkait hal ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan tanggapan. Komisioner KPU Viryan Aziz menuturkan bahwa pihaknya tidak masalah dengan pengunduran jadwal tersebut. Selama masih di hari yang sama, pelantikan pun tak mengapa jika harus digelar malam hari.

"Terkait masalah jam pelantikan diundur, bahkan bila ingin digelar malam haripun tidak apa-apa," kata Viryan dilansir dari Detik, Rabu (9/10). "Yang penting pada tanggal 20 Oktober."

Berdasarkan Undang-undang 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, presiden dan wakil presiden terpilih akan dilantik oleh MPR. Oleh sebab itu, hal ini akan dikembalikan kepada MPR terkait seberapa jauh kesiapan yang mereka lakukan untuk acara pelantikan.


"Sesuai UU 7 tahun 2017 pasal 427 dan 428, Presiden dan Wakil Presiden dilantik oleh MPR dalam sidang paripurna MPR," tutur Viryan. "Sehingga bergantung pada kesiapan MPR."

Sebelumnya, Ketua MPR Bambang Soesatyo menyampaikan bahwa jadwal pelantikan Jokowi-Ma'ruf bakal diundur. Adapun alasan pengunduran tersebut adalah untuk memberi kesempatan beribadah di pagi hari.

"Saya pastikan tanggal 20 Oktober," kata Bamsoet di Jakarta Selatan, Selasa (8/10). "Kenapa diundur dari jam 10.00 WIB menjadi jam 16.00 WIB, karena kita ingin agar saudara-saudara kita memberi kesempatan bisa beribadah paginya."

Selain karena alasan beribadah, Bamsoet juga mengungkap alasan lain mengapa jadwal pelantikan diundur sore hari. Hal itu terkait aktivitas masyarakat di hari Minggu yang pada umumnya melakukan olah raga di area bebas kendaraan.

"Karena akan ada penutupan jalan, karena ada tamu-tamu kepala negara sahabat yang hadir," terang mantan Ketua DPR RI itu. "Kalau pagi maka akan ganggu rakyat kita yang olahraga.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait