Diketahui bahwa pelaku perekam video kucing yang dicekoki oleh CIU adalah mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Mendapati kabar itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan pun buka suara.
- Nidya Putri
- Kamis, 17 Oktober 2019 - 20:36 WIB
WowKeren - Baru-baru ini video pria yang tengah mencekoki kucing angora dengan alkohol menjadi viral di dunia maya. Tak hanya viral bahkan video yang diunggah oleh @azzam_cancel di Instagram ini mendapat kecaman dari warganet.
Pemuda yang melakukan aksi keji terhadap binatang itu disebut-sebut adalah mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Menanggapi kabar tersebut pihak kampus pun akhirnya buka suara.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, Muqowim mengaku telah mengetahui video yang viral di media sosial tersebut. Namun, pihaknya masih belum berani untuk menyimpulkan.
"Saya sendiri juga belum tahu apakah dia (pemilik akun @azzam_cancel) yang membuat (video), yang berikutnya adalah apa memang seperti itu peristiwanya," jelas Muqowim, dilansir Detikcom, Kamis (17/10). "Yang lebih tahu saya kira digital forensik."
Lebih lanjut, Muqowim menjelaskan bahwa pihaknya baru mengetahui video pemuda mencekoki ciu ke seekor kucing pagi tadi. Dan dari media sosial itu pula baru diketahui bila pelakunya dikatakan sebagai mahasiswa UIN Sunan Kalijaga.
"Iya (kampus tahunya dari media sosial). Jadi kita justru ingin melihat status awal dia si pemilik akun," katanya. "Apakah memang seperti itu atau (narasinya) sudah ditambah-tambahi dan sebagainya."
Berdasarkan informasi yang diperolehnya, pria yang menjadi pemilik akun tersebut adalah mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Namun ia tak mengetahui nama si pemilik akun.
"Kalau kadang disebut namanya itu Sifu, Sifu itu singkatan dari nama dia (si pemilik akun). Namanya panjang tapi saya nggak tahu. Jadi coba dicek di prodi," tutur Muqowim.
Muqowim sendiri telah memerintahkan kepala dan sekretaris Prodi PAI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk mengecek kebenaran informasi itu. Sebab video yang menjadi viral tersebut telah memancing amarah banyak pihak.
"Saya pagi tadi juga kaget, akhirnya saya coba cari teman-temannya, ini namanya siapa sih, gitu," tutupnya. "Sekarang sedang proses di prodi, mudah-mudahan segera (diproses), saya minta (terduga pelaku) dipanggil biar jelas."
(wk/nidy)
