Mantan Peserta 'Idol School' Akui Pernah Memohon Agar Dieliminasi di Babak Pertama
Instagram
TV

Jessica membeberkan hal-hal yang membuatnya merasa dikhianati oleh staf mulai dari ponsel disita hingga diet ekstrem. Peserta yang kelaparan mencoba mendapat makanan dari luar.

WowKeren - Satu persatu peserta "Idol School" mulai muncul ke publik untuk membongkar tindakan melenceng yang sudah dilakukan program survival Mnet itu. Usai Lee Hae In, kini giliran mantan peserta bernama Jessica Lee.

Lewat channel YouTube miliknya, Jessica meminta maaf pada 3 ribu trainee yang ikut audisi palsu. Ia mengakui dirinya tidak pernah ikut audisi untuk bergabung dengan "Idol School". Jessica bahkan mengaku tidak tahu jika ada audisi.

"Bagiku, kupikir 'Idol School' adalah sebuah reality show. Seperti film dokumenter. Kalian cukup mendokumentasikan apa yang terjadi. Kalian tidak berusaha menghilangkan siapa pun. Itu bukan program bertahan hidup tempat kalian bertahan sampai akhir dan bisa debut, tidak," ujar Jessica.

Jessica membeberkan jika orangtuanya mengizinkan dia bergabung ke "Idol School" karena berpikir itu adalah program reality show. "Setelah pengalaman syuting sebulan di 'Idol School', sebelum pengumuman akan ada eliminasi, aku menyadari banyak hal yang membuatku menemui penulis Mnet dan memohon pada mereka untuk mengeliminasiku," sambung Jessica.


"Aku tahu setelah sebulan, aku hanya sebuah properti di program itu. Aku bilang padanya, 'Aku punya banyak hal penting untuk dilakukan dalam hidupku alih-alih bertahan di sini untuk beberapa minggu ke depan'," lanjut Jessica.

Jessica pun membeberkan hal-hal di mana ia merasa telah dikhianati oleh staf "Idol School" mulai dari ponselnya yang disita hingga diet ekstrem. Staf akan melakukan pemeriksaan berat badan setiap minggu dan jika ada yang bertambah, maka mereka akan dapat konsekuensi.

Peserta "Idol School" kelaparan hingga mereka mencoba mendapatkan makanan dari luar. "Mereka yang pergi ke sekolah membeli coklat dan makanan ringan lalu menyembunyikannya pada pakaian dalam dan bra. Tapi begitu manajer tahu, mereka mulai memeriksa tubuh peserta. Tindakan itu, ketika kupikirkan sekarang, sungguh melanggar hak asasi manusia," pungkas Jessica.

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru