Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, tidak tampak dalam acara ulang tahun Prabowo di Kertanegara pada Kamis (17/10). Fadli juga tak mendampingi Prabowo kala melakukan safari politik ke parpol koalisi Jokowi.
- Bertilia Puteri
- Sabtu, 19 Oktober 2019 - 15:22 WIB
WowKeren - Ada hal tak biasa dalam perayaan ulang tahun Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, tahun ini. Perayaan ulang tahun ke-68 yang diadakan di kediaman Prabowo pada Kamis (17/10) kemarin itu memang dihadiri olah para pengurus dan petinggi Partai Gerindra.
"Ada sedikit kumpul-kumpul ala kadarnya untuk berdoa semoga kesehatan beliau bertambah baik dan segala sesuatunya berjalan lancar," tutur Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Namun, ada satu sosok yang tak tampak dalam perayaan ulang tahun Prabowo, yakni Waketum Gerindra Fadli Zon. Fadli diketahui hanya memberikan ucapan selamat kepada Prabowo lewat media sosialnya.
Selain itu, kala Prabowo mengunjungi sejumlah Ketua Umum parpol koalisi pendukung pemerintahan Joko Widodo, Fadli juga tidak pernah tampak mendampingi. Petinggi Gerindra yang tampak mendampingi Prabowo kala melakukan safari politik hanyalah Edhy Prabowo, Sufmi Dasco Ahmad, serta Ahmad Muzani.
Seorang sumber internal Partai Gerindra lantas menyebut bahwa Fadli sedang tidak nyaman dengan nasib dirinya di Gerindra yang tak menentu kepada detikcom. Diketahui, Fadli kini tidak lagi menjabat sebagai Wakil Ketua DPR.
"Dia mungkin lagi tidak happy saja. Soalnya kan dia selama ini paling keras kritik Jokowi tapi belakangan partai malah mendekat ke sana (Jokowi)," tutur sumber internal Gerindra tersebut dilansir detikcom pada Sabtu (19/10). "Apalagi sekarang kan sudah tidak punya jabatan di DPR."
Sementara itu, analis politik dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Arya Fernandes, mengakui bahwa Fadli masih menjadi salah satu pengurus Partai Gerindra kepercayaan Prabowo lantaran sejarah panjang mereka. Namun, persaingan para kader Gerindra untuk menjadi orang terdekat Prabowo juga cukup tinggi, apalagi Sandiaga Uno kini telah kembali.
"Pertarungannya antar Waketum ada Arief Puyouno, Sufmi Dasco, ada Sekjen, Edhy Prabowo dan Fadli Zon. Kemudian Sandiaga," terang Arya. "Memang mereka bersaing juga untuk mendapatkan kepercayaan Prabowo."
Menanggapi rumor kekecewaan Fadli tersebut, Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokhman pun memberikan bantahan. Habiburokhman mengaku bahwa koleganya kini sedang senang lantaran diberi penghargaan berupa keris sebagai salah satu kader terbaik saat Rapimnas Gerindra.
"Fadli Zon justru sedang happy karena diberi keris oleh Pak Prabowo," jelas Habiburokhman usai menghadiri acara syukuran ulang tahun Prabowo. "Dan puisi-puisi yang selama ini dilontarkan ke publik juga dipuji Prabowo."
Meski demikian, Habiburokhman mengaku tidak tahu mengapa Fadli justru tidak datang ke acara syukuran ulang tahun Prabowo. "Kalau itu (kenapa tidak datang), gue enggak tahu," ujar Habiburokhman seraya berjalan ke mobil Jeep Rubicon miliknya.
(wk/Bert)
