Sama seperti aksi mahasiswa sebelumnya, tuntutan yang disuarakan kali ini adalah mendesak Presiden Joko Widodo mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) KPK.
- Bertilia Puteri
- Senin, 28 Oktober 2019 - 08:25 WIB
WowKeren - Para mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi Indonesia akan kembali turun ke jalan pada hari ini (28/10), tepat di peringatan Hari Sumpah Pemuda. Sejumlah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan aliansi mahasiswa lainnya juga akan mengikuti aksi ini.
"Bukan dari UI saja, kami juga akan mengajak BEM lainnya, juga ada unsur aliansi mahasiswa lainnya," jelas Ketua BEM Universitas Indonesia, Manik Marganamahendra, dilansir Kumparan pada Senin (28/10). Menurut Manik, aksi di depan Istana Merdeka kali ini bertajuk "Gerakan Indonesia Memanggil".
Sama seperti aksi mahasiswa sebelumnya, tuntutan yang disuarakan kali ini adalah mendesak Presiden Joko Widodo mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) KPK. Selain itu, mereka juga akan menuntut agar pemerintah bertanggung jawab atas tewasnya sejumlah korban dalam demonstrasi mahasiswa akhir September lalu.
"Kami juga menuntut pemerintah, negara bertanggung jawab atas jatuhnya korban aksi demo yang lalu," ungkap Manik. "Dan kami meminta teman-teman kami yang masih ditahan dibebaskan."
Menurut Manik, momen peringatan Hari Sumpah Pemuda sangat pas untuk mahasiswa kembali turun ke jalan. "Momennya bertepatan juga, di sana kami juga akan mendeklarasikan gerakan rakyat dan pemuda," jelas Manik.
Rencananya, para peserta aksi akan berkumpul di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat. "Kami akan long march dari Dukuh Atas ke Patung Kuda. Kalau bisa masuk mungkin ke depan Istana," terang Manik.
Menanggapi rencana demonstrasi mahasiswa hari ini, Polda Metro Jaya telah menyiapkan pengamanan. Totalnya, ada 9 ribu personel gabungan TNI-Polri yang dikerahkan. "Disiapkan 9 ribu personel gabungan Polri-TNI," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono.
Tak hanya di Ibu Kota, mahasiswa di Makassar, Sulawesi Selatan, juga kembali turun ke jalan pada hari ini. Mereka juga mendorong agar Presiden Jokowi segera menerbitkan Perppu KPK.
"Besok kami akan unjuk rasa lagi," terang Presma UIN Alauddin Makassar, Junaedi, pada Minggu (27/10). "Mendorong Presiden Jokowi segera menerbitkan Perppu KPK adalah isu utamanya."
(wk/Bert)
