Heboh Mulan Sekolah Dasar 3 Tahun, Fadli Zon Justru Beri Jabatan Penting Ini
Instagram/mulanjameela1
Selebriti

Tak cuma bekerja sebagai anggota komisi VII, Mulan juga merupakan member BKSAP DPR yang tugasnya membina, mengembangkan dan meningkatkan hubungan antar parlemen baik di dalam negeri maupun luar negeri.

WowKeren - Mulan Jameela kembali jadi sorotan setelah riwayat pendidikannya terungkap di situs DPR. Anggota DPR dari fraksi Gerindra itu tercatat hanya menempuh pendidikan sekolah dasar tiga tahun.

Dalam data di situs DPR RI, tercatat Mulan lulusan SDN Malangbong periode 1988-1991. Ia kemudian melanjutkan ke SMP Negeri Malangbong selama tiga tahun dan kemudian menempuh pendidikan SMA di SMUN 1 Malangbong pada 1994-1997.

Banyak pihak lantas menyindir Mulan terkait riwayat pendidikannya. Sementara itu, Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria sempat mengungkap pada Tagar soal kemungkinan ada kesalahan pengetikan.

"Ya sudah pasti itu kesalahan penulisan ya. Mana ada sekolah SD cuma 3 tahun," kata Ahmad Riza. Disisi lain, Sekjen DPR RI, Indra Iskandar, sempat pula mengungkap pihaknya akan memeriksa kemungkinan salah tulis data pendidikan Mulan di situs DPR.

Data Mulan Jameela

Sumber: Situs Resmi DPR RI


Sementara itu, Mulan rupanya mendapatkan pekerjaan penting meski riwayat pendidikannya ditertawakan. Selain bertugas sebagai anggota Komisi VII DPR RI yang membidangi energi, riset dan teknologi, dan lingkungan hidup, Mulan diberi kesempatan membantu Fadli Zon yang kini dipercaya sebagai Pimpinan Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR.

BKSAP merupakan Alat Kelengkapan Dewan yang dibentuk untuk menjadi ujung tombak diplomasi parlemen. Tugasnya yakni membina, mengembangkan, dan meningkatkan hubungan persahabatan dan kerja sama antara DPR dan parlemen negara lain, baik secara bilateral maupun multilateral, termasuk berbagai organisasi internasional yang menghimpun parlemen dan anggota parlemen. BKSAP juga menyampaikan saran atau rekomendasi kepada Pimpinan DPR terkait masalah kerja sama antar-parlemen.

Tak cuma di dalam negeri, BKSAP juga bertugas di luar negeri diantaranya menghadiri forum internasional. Selain itu, BKSAP juga wajib menyuarakan kepentingan nasional Indonesia.

"BKSAP ini adalah tools atau alat dari diplomasi Parlemen, dan bagian dari first track diplomacy," ujar Fadli Zon. "Kita akan memetakan dulu tantangan kita di regional maupun bilateral dan juga isu lain. Diplomasi kita adalah diplomasi negara, jadi pasti mendukung kepentingan nasional."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait