Desa Wonorejo di Kalimantan Selatan disebut sebagai desa fiktif. Namun, Kades Wonorejo menegaskan bahwa desa tersebut masih berpenghuni yakni sebanyak 9 keluarga.
- Wahyu
- Jumat, 08 November 2019 - 15:41 WIB
WowKeren - Salah satu desa di Kalimantan Selatan, yakni Desa Wonorejo baru-baru ini diduga sebagai desa "siluman" atau desa fiktif karena disinyalir sudah tidak berpenghuni. Desa tersebut diketahui sudah kosong semenjak dua tahun yang lalu.
Namun, saat diwawancarai, Kepala Desa Wonorejo membantah anggapan bahwa desanya merupakan desa fiktif yang tak berpenghuni. Agus, sang Kepala Desa menegaskan bahwa masih ada 9 keluarga yang menetap di desa tersebut.
"Sampai bulan September, masih ada 9 KK (keluarga) dan 26 jiwa (yang masih bertahan)," kata Agus yang dilansir dari Kumparan pada Jumat (8/10). "Yang drastis berkurang itu awal tahun 2019 lalu."
Agus juga menjelaskan bahwa desa tersebut masih ada secara administratif. Namun, dana desa sudah tidak diterima oleh pihaknya sejak 2017 karena penduduknya sudah banyak yang pindah.
"Desa kami masih ada secara administratif. Dan untuk Dana Desa sudah tidak disalurkan lagi sejak 2017, kembali ke pusat," ungkap Agus. "Kalau untuk tahun 2015 dan 2016 masih ada karena penduduknya banyak sekarang sudah banyak yang pindah."
Sebelumnya, diberitakan bahwa penduduk desa tersebut banyak yang pindah disebabkan karena mereka telah menjual lahan mereka ke perusahaan tambang. Agus pun membenarkan kabar tersebut.
Ia mengatakan bahwa sebagian warga memilih keluar setelah menjual lahannya untuk perusahaan tambang PT Adaro Indonesia. Namun, tidak semua penduduk sepakat. Hingga kini, masih ada sejumlah warga memilih bertahan di Desa Wonorejo karena masih bersengketa dengan pihak korporasi tambang itu.
Oleh karena itu, sebagai solusi, perangkat desa bersama Pemerintah Kabupaten Balangan tengah merencanakan penggabungan administrasi Desa Wonorejo ke wilayah terdekat. "Digabung ke Desa Sumber Rejeki, tetangga Wonorejo. Tapi ini belum selesai juga. Masih proses," kata Agus.
Kabid Pemerintahan Desa Dinas PMD Balangan, Hamdani pun membenarkan kabar bahwa Desa Wonorejo sedang dalam upaya untuk bergabung ke desa tetangga. Hal ini karena mayoritas penduduk Desa Wonorejo sudah pindah. "Relokasi tidak mungkin. Tanah-tanah mereka kan sudah dijual ke pihak perusahaan. Makanya ada pemikiran untuk digabung," katanya.
(wk/wahy)
