Kader PDIP Dewi Tanjung menduga bahwa kasus penyiraman air keras ke Novel Baswedan hanyalah rekayasa. Hal ini didasarkan Dewi lewat reaksi Novel yang 'tak seharusnya' serta rekaman CCTV yang beredar.
- Bertilia Puteri
- Sabtu, 09 November 2019 - 09:54 WIB
WowKeren - Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dewi Tanjung kini tengah mendapat banyak sorotan. Pasalnya, Dewi melaporkan penyidik senior KPK Novel Baswedan ke polisi dengan tuduhan merekayasa penyiraman air keras yang terjadi pada dirinya sendiri di tahun 2017 silam.
Dewi lantas diundang untuk berdialog soal kasus Novel tersebut di acara "Sapa Indonesia Malam" yang ditayangkan Kompas TV. Dalam dialog tersebut, Dewi tampak sempat berdebat sang presenter, Aiman Witjaksono.
Dalam dialog tersebut, Dewi menilai reaksi Novel saat disiram air keras tidak seperti yang seharusnya. Seharusnya, tutur Dewi, korban penyiraman air keras langsung terduduk dan terguling-guling. Ia juga menduga bahwa penyerang Novel menggunakan tangan kiri.
"Saya melihat reaksi Novel saat itu tapi saya masih okey, lalu si penyerang dari kanan berarti dia pakai tangan kiri. Pakai tangan kiri berapa kuat sih tangan ini kalau tidak kidal, kalau dia normal tentu tidak sekuat tangan kanan," terang Dewi dalam video yang diunggah Kompas TV pada Jumat (8/11). "Begitu disiramkan si air ini, ini judulnya penyiraman air bersifat cair."
Aiman sang presenter pun menyela dan menanyakan darimana Dewi tahu penyerang Novel menggunakan tangan kiri. Saat Dewi menjawab ia mengetahui hal tersebut dari rekaman CCTV, Aiman pun menegaskan bahwa tidak ada video CCTV yang terekam pada waktu penyerangan Novel.
"Saya melakukan investigasi atas kasus ini, pada waktu penyiraman tidak tertangkap CCTV," tegas Aiman. "Kalau tertangkap (CCTV), tentu sudah berbeda."
Mendengar penjelasan Aiman, Dewi tetap bersikukuh ada rekaman CCTV pada saat penyerangan Novel yang beredar. "Bagaimana ada adegan penyiraman?" tanya Dewi terbata-bata.
Aiman lantas menunjukkan rekaman CCTV terkait kasus Novel yang ada. Rekaman CCTV hanya menunjukkan momen setelah penyiraman, dan bukannya pada saat penyerangan Novel. Sehingga, tidak bisa disimpulkan apakah penyerang Novel menggunakan tangan kiri atau kanan.
Video "Skakmat" Aiman terhadap Dewi ini lantas beredar dan viral di media sosial. Warganet bahkan menggaungkan tagar #TangkapDewiTanjung yang masuk dalam jajaran trending topic Indonesia pada Sabtu (9/11) pagi.
"Skak mat!! Jelas2 CCTV yg tersebar pasca penyiraman. Bukan saat penyiraman. Asli orang kek gini pantas dilaporkan balik!! Kita dukung pak Novel Baswedan #TangkapDewiTanjung," cuit akun @4smara_1701. "Di cecar sm presenter nya langsung keok #TangkapDewiTanjung," komentar akun @ar***ia.
"Hahaha gagap woyy .. habis bahan pembicaraan yee #TangkapDewiTanjung," tulis akun @AL***er. "Kapokkk langsung tegagap pas di tanggapin statement nya wkwkwkkwk #TangkapDewiTanjung," komentar akun @an***ar.
(wk/Bert)
