Diduga Bunuh Diri Karena Dipecat, Polisi Tak Temukan Surat Pemecatan Kopilot Wings Air
Nasional

Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus bunuh diri NA yang merupakan kopilot Wings Air. Alasan NA mengakhiri hidup diduga karena depresi akibat pemecatan, tapi pihak polisi tak dapat menemukan surat tersebut di dekat korban.

WowKeren - Seorang kopilot Wings Air berinisial NA ditemukan tewas di rumah kos di Kalideres, Jakarta Barat, pada Senin (18/11). Tewasnya NA tersebut diduga polisi karena bunuh diri.

Polisi pun melakukan penyelidikan dan menduga jika korban nekat bunuh diri akibat depresi. Hal tersebut juga berkaitan dengan pekerjaan NA.

"Hasil penyelidikan dari saksi-saksi, baik keluarga dan teman-teman kerja, (korban bunuh diri) karena almarhum depresi," ungkap Kapolres Kalideres, AKP Indra Maulana, Kamis (21/11). "Depresi oleh beberapa hal, salah satunya karena belum lama ini baru saja diberhentikan oleh perusahaan tempat almarhum bekerja."

Namun, Maulana mengaku jika pihaknya tidak menemukan surat pemecatan kopilot Wings Air tersebut di dekat korban. Ia pun menduga jika surat pemecatan itu tidak dikirim ke alamat indekos korban di Jalan Rawa Lele, Kalideres, Jakarta Barat. Melainkan dikirim ke alamat rumah korban yang berada di Solo, Jawa Tengah.

"Surat pemberhentian kerja dari pihak perusahaan tempat dia bekerja itu tapi dikirimkannya ke alamat almarhum sesuai KTP karena almarhum kan orang Solo, dikirimkannya itu ke rumah orang tuanya di Solo, jadi tidak ada di TKP," tutur Maulana.


Dari hasil pemeriksaan sejauh ini, korban meninggal karena bunuh diri karena tak ditemukan luka bekas kekerasan pada tubuh. Sedangkan menurut hasil visum hanya menunjukkan luka jeratan di leher korban.

Kendati demikian, polisi masih mengusut yang menjadi motif korban untuk mengakhiri hidupnya. Maulana mengatakan jika pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti. "Sementara yang baru kami amankan yaitu pakaian korban beserta tali sebagai alat bunuh dirinya, kemudian juga pemeriksaan terhadap saksi-saksi," ujarnya.

Sebelumnya, pihak Wings Air telah buka suara terkait kasus bunuh diri mantan kopilotnya tersebut. Manajemen Wing Air telah menyampaikan bela sungkawa atas kepergian NA.

"Atas meninggal dunia kopilot (first officer) NA, segenap jajaran manajemen, kru pesawat (air crew) dan seluruh karyawan, Wings Air mengucapkan rasa duka yang mendalam dan menyampaikan turut prihatin atas kejadian tersebut," tutur Wings Air dalam keterangannya.

"Wings Air menegaskan bahwa penerapan aturan kerja, kedisiplinan, dan pelaksanaan standar operasional prosedur berlaku kepada semua awak pesawat, dalam hal ini awak kokpit. Hal ini sudah sesuai ketentuan dalam memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan (safety first)," sambungnya.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru