Gibran Maju Pilwakot Surakarta, PKS Solo Belum Tentukan Pilihan
Nasional

Tekad Gibran putra sulung Presiden Jokowi untuk maju ke Pilwakot Solo 2020 membuatnya berusaha mencari jalan untuk menembus jalur DPD dan DPP PDIP. Sedangkan dari PKS Solo sendiri masih belum menentukan siapa yang akan maju.

WowKeren - Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka telah bertekad untuk maju ke bursa pemilihan wali kota Surakarta 2020. Gibran sendiri telah disebut menjadi kandidat paling kuat sebagai calon Wali Kota.

Meski sempat tak direstui DPC PDIP Solo, ayah Jan Ethes itu dikabarkan sedang melobi jalur DPD dan DPP PDIP. Mendengar kabar tersebut, Presiden PKS Sohibul Iman menuturkan jika hingga kini pihaknya masih belum menentukan pilihan.

Sohibul bahkan belum mendapatkan laporan dari PKS Solo soal kandidat-kandidat yang layak untuk diusung. "Sampai hari ini dari Solo belum ada laporan apa-apa kepada DPP," kata Sohibul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/11).

Lebih lanjut, Sohibul menyebutkan jika DPP PKS memberikan kewenangan kepada pengurus PKS Solo untuk menentukan sikap sesuai dengan kondisi politik di Solo. "Jadi, biar saja itu menjadi dinamika di daerah," jelasnya. "Karena kami memberi jaminan, silakan, mau berkoalisi dengan partai apa pun, mau menokohkan siapa pun, sesuai dengan suasana batin di sana."


Sekedar informasi, syarat parpol atau koalisi parpol mengusung pasangan calon di Pilkada Solo harus memenuhi minimal 9 kursi DPRD. Di Solo sendiri memiliki 45 kursi yang terdiri dari 30 di antaranya milik PDIP, PKS 5 kursi, lalu Gerindra 3 kursi, PAN 3 kursi, Golkar 3 kursi, dan PSI 1 kursi.

Dalam aturan di PKS, nantinya pengurus PKS Solo akan mengusulkan beberapa nama, minimal dua kandidat yang dibawa ke DPP PKS. "Nanti DPP yang akan memilih di antara dua itu. Kan belum tentu siapanya," tandasnya.

Diketahui, selain Gibran, adapun calon lain yang cukup terkemuka adalah Achmad Purnomo-Teguh Prakosa yang diusung oleh PDIP. Sayangnya, PDIP masih belum memastikan pasangan mana yang akan diusungnya.

Sebelumnya, Gibran disebut menerima sindiran pedas dari Ketua DPC PDI Perjuangan Solo, FX Hadi Rudyatmo, lantaran mengambil jalur bypass demi bisa mencalonkan diri di Pemilihan Wali Kota Solo. Namun, Gibran menanggapi sindiran tersebut dengan santai.

Ia memastikan sudah mengikuti semua tahapan demi bisa meraih keinginannya menduduki kursi Solo 1. "Semua ada tahapannya, saya konsultasi dengan semua senior," ungkap Gibran di Solo, Selasa (12/11).

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru