Sebelumnya, Ria Ricis diprotes buku barunya merebut lahan rezeki penulis. Kali ini Ricis malah dituduh merusak dunia penulisan buku karena sosoknya yang selama ini dikenal alay.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Jumat, 29 November 2019 - 10:34 WIB
WowKeren - Perilisin buku "Pamit Jilid 2" Ria Ricis berbuntut panjang. YouTuber berusia 24 tahun itu mendapat protes karena disebut mengambil lahan rezeki penulis buku. Meski sudah memberi klarifikasi, Ricis ternyata masih mendapat hujatan.
Livia Oktora, penulis yang awalnya memprotes buku Ricis itu kali ini nampak setuju dengan salah satu komentar netizen. Dalam komentar tersebut, netizen itu menyebut Ricis yang lekat dengan imej alay.
"Kayanya bukan perkara rezeki yang dimaksud ngambil lahan, tapi lebih ke karena Ricis ini packagingnya 'alay' mereka nggak mau dunia buku ditulis secara alay," tulis salah seorang netter. "Maaf, cuma memandang dari sisi yang satunya mungkin penyampaiannya aja yang kurang tepat."
Livia juga me-repost Instagram Story netter lain yang sependapat dengannya. Netter itu membandingkan YouTube zaman dulu dengan saat ini yang sudah dipenuhi oleh banyak artis.
"Dulu, YouTube itu kontennya enak ditonton, lama-lama artis ikutan nge-YouTube jadi banyak konten yang nggak penting. Kebanyakan trending mahakarya, tapi sensasi. Rasanya udah nggak asik," tulis netter. "Kepenulisan mau gitu? Wadidaw, deh."
Postingan Instagram Story milik Livia itu diunggah kembali oleh salah satu akun gosip pada Kamis (29/11). Tak lupa, akun gosip tersebut menandai akun Instagram Ricis. Tak disangka, Ricis juga terlihat memberikan tanda like alias suka dalam postingan tersebut.
Dituding punya imej alay yang akan merusak dunia penulisan buku, Ricis buka suara melalui postingan Instagram pada Jumat (29/11). Ia bersama timnya memberi penjelasan soal tudingan tersebut. Adik Oki Setiana Dewi ini menyebut penulis buku tersebut takut tersaingi dengan "Pamit Jilid 2".
"Ya wajarlah dia ngelakuin itu, karena ya memang mungkin takut tersaingi, apalagi Pamit Jilid 2 kan viral," kata Ricis dalam video. "Alhamdulillah yang PO banyak sampai ribuan."
Soal imej alay yang melekat kepadanya, Ricis ogah ambil pusing. Ia menjelaskan sejak tahun 2014 sudah dipercaya untuk menulis buku.
"Kami betul2 memaklumi kasus yg lagi rame soal SAYA PAMIT jilid dua yang dituding merebut lahan. dan setelah ditelaah kembali oleh tim kami, ternyata permasalahannya berganti menjadi: dikhawatirkan kualitas menulis buku menurun. dengan adanya saya menulis (alay) dan menang popularitas saja," tulis Ricis. "Alhamdulillah sejak 2014 saya sdh bekerja sama dengan penerbit besar dan alhamdulilllah dipercaya utk mewakili remaja muslimah utk menulis."
Di akhir tulisannya, Ricis meminta netizen untuk tidak membesar-besarkan masalah ini. Ia pun mengajak netizen berkarya tanpa batas untuk meningkatkan minat baca.
"Setelah ini, kita ganti topik yah sudah sudah, jangan ribut lagi. dan minta tanggapan. sdh kami maafkan. terimakasih semuaa," sambung Ricis. "Sama2 tingkatkan minat baca anak Indonesia dan mari berkarya tanpa batas. NAIKLAH TANPA MENJATUHKAN ORANG LAIN."
(wk/tria)
