Pelantun 'All the Good Girls Go to Hell' tersebut terang-terangan mengungkapkan beban berat yang dialaminya akibat popularitas dan kesuksesan yang ia raih di usia remaja.
- Luthfiatun Nisa
- Rabu, 11 Desember 2019 - 10:30 WIB
WowKeren - Billie Eilish tentunya tengah menjadi salah satu selebriti yang paling hangat dibicarakan saat ini. Bahkan bisa dibilang, pelantun "When the Party's Over" tersebut sedang berada di puncak popularitasnya.
Di usianya yang baru menginjak 17 tahun, Billie menjadi musisi termuda yang albumnya memuncaki berbagai chart musik. Dengan kesuksesan yang diraihnya, kehidupan Billie tentunya tak pernah lepas dari sorotan publik.
Tak cuma berhasil mencetak beragam hits populer di berbagai tangga lagu, pelantun "All the Good Girls Go to Hell" ini juga berulang kali menyabet piala di sejumlah ajang penghargaan musik bergengsi. Bahkan ia baru saja meraih dua piala dari ajang penghargaan American Music Awards 2019, dan menjadi nomine di Grammy 2020.
Namun di balik popularitas dan kesuksesannya, Billie rupanya tengah berjuang melawan depresi. Hal ini diungkapkannya dalam wawancara bersama Gayle King di CBS Sunday Morning. "Aku sangat tidak bahagia tahun lalu, juga di awal tahun ini. Aku sangat tidak bahagia dan tak gembira," terangnya.
"Ada begitu banyak alasan. Kebanyakan karena aku memang depresi secara medis, tetapi ada hal-hal yang tidak aku inginkan waktu itu. Aku tidak bisa pergi keluar. Itu sangat menyiksa, karena aku ingin pergi dan bergaul dengan teman-teman," tambahnya.
Billie bahkan mengaku tengah mendapatkan perawatan lewat terapi dan dukungan orang-orang terdekat. "Itu adalah perasaan paling melegakan, dapat keluar dari tempurung," lanjutnya.
Terkait hal ini, Maggie Baird selaku ibu Billie menambahkan bahwa ia selalu bertanya apakah sang putri masih terus ingin melanjutkan kariernya di industri musik, mengingat ia mengalami depresi akibat popularitasnya.
"Depresi itu adalah bagian paling berat dari semua ini. Kami harus memeriksa dia setiap waktu dan bertanya, 'Apakah kau masih ingin melakukan ini (bernyanyi)?'. Tapi dia (Billie) suka bernyanyi, itulah yang membuatnya bertahan," tutur sang ibu.
(wk/luth)
