Partai Amanat Nasional (PAN) memuji Pasha Ungu sebagai kader terbaik dan siap memberikan dukungan di Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah (Pilgub Sulteng) 2020.
- Ruth Meliana
- Selasa, 17 Desember 2019 - 15:33 WIB
WowKeren - Pasha saat ini masih menjalani masa tugasnya sebagai Wakil Wali Kota Palu. Vokalis grup band Ungu tersebut secara percaya diri menyampaikan kesiapannya jika dipilih untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah (Pilgub Sulteng) pada 2020 mendatang.
Pasha mengaku untuk mencalonkan diri dalam Pilgub tentunya bukanlah hal yang mudah lantaran membutuhkan dorongan dari partai. Walau begitu, jika partai menghendaki untuk maju mencalonkan diri, maka pria yang memiliki nama asli Sigit Purnomo Said ini mengaku siap.
"Kalau masyarakat butuh kita, masa kita tidak siap untuk maju," ujar Pasha kepada wartawan, Senin (16/12). "Dan tidak menutup kemungkinan itu menjadi dasar kita menyatakan diri siap untuk maju."
"Perlu kita ketahui bersama bahwa urusan Pilgub domainnya kan adalah domain partai," sambungnya. "Apalagi dengan kebutuhan 9 kursi yang menjadi untuk persyaratan utama Pilgub bukan hal yang mudah untuk kita kondisikan."
Sementara itu Partai Amanat Nasional (PAN) memuji sosok Pasha sebagai kader terbaik. Karena itu, pihak PAN juga siap memberikan dukungannya untuk mengusung Pasha dalam Pilgub Sulteng pada 2020 mendatang.
Pihak PAN akan mengamati terlebih dahulu elektabilitas yang dimiliki oleh pemilik album "Ruang Hati" tersebut. Setelah diketahui elektabilitasnya, PAN akan mencari pasangan yang cocok mendampingi Pasha dalam Pilgub Sulteng.
"Pasha itu kader PAN, dia adalah Wakil Sekjen DPP PAN dan Pasha merupakan terbaik yang diusung di Pilgub Sulawesi Tengah," kata Waketum PAN Viva Yoga Mauladi, Senin (16/12). "Nanti dilihat dari elektabilitasnya dan potensi untuk berpasangan dengan siapa. Sekarang masih dalam proses monitoring dan memantau perkembangan."
Viva mengatakan jika suara PAN dalam mengusung Pasha sudah bulat. Meski demikian, Pasha diminta untuk tetap membangun komunikasi dengan parpol lain yang memiliki kursi di DPRD Sulteng demi memenuhi persyaratan minimal dukungan untuk maju di Pilgub.
"Pasha harus mendapatkan tambahan kursi dari parpol lain dan kita akan terus mendorong agar Pasha maju di Pilkada Sulawesi Tengah," jelas Viva. "Kalau dilihat dari popularitasnya cukup baik."
"Biasanya sih meski tidak berbanding lurus kalau popularitas makin baik, maka tingkat keterpilihannya juga akan semakin naik," sambungnya. "Tapi kita minta Pasha terus melakukan komunikasi memenuhi persyaratan Undang-Undang Pilkada yakni 20 persen."
(wk/lian)
