MUI Imbau Polisi Segera Tangkap Pelaku Penginjak Al-Qur'an di Garut
Nasional

Postingan pria asal Garut yang menginjak Al-Qur'an membuat geram sejumlah pihak. Karena itu, MUI meminta agar polisi dapat segera menangkap dan mengungkap motif perbuatan pelaku.

WowKeren - Baru-baru ini seorang pria asal Garut bernama Hary Kurniawan jadi viral di media sosial usai melakukan aksi berani yaitu menginjak Al-Qur'an. Aksi tersebut diabadikan dalam foto yang diunggah di Faceook.

Aksi "berani tapi ngawurnya" tersebut lantas membuat geram sejumlah pihak. Merespon hal tersebut Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun meminta agar polri segera menangkap dan mengungkap motif tindakan pelaku tersebut.

"Kami meminta agar Polri bergerak cepat untuk menangkap, mengamankan dan mengusut tuntas kasus ini untuk mengetahui motif pelakunya," kata Wakil Ketua Umum MUI, Zainut Tauhid Sa'adi, Selasa (31/12). "Hal ini untuk menghindari terjadinya salah paham di kalangan masyarakat."

Lebih lanjut, Zainut menyesalkan adanya tindakan tidak beradab tersebut. "Kami menyesalkan adanya tindakan tersebut, hal itu merupakan tindakan dan perilaku yang tidak beradab dan bisa memicu kemarahan umat Islam," jelasnya.


Ia kemudian menambahkan agar masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing provokasi atas kasus itu. "Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya umat Islam untuk tetap tenang dan tidak terpancing dalam menyikapi masalah ini," pesannya. "Sebaiknya kasus ini diserahkan kepada pihak yang berwenang saja."

Sementara itu, Polisi sendiri tengah turun tangan untuk menyelidiki kasus tersebut. "Itu masih diselidiki dan pendalaman dari Polres (Garut) maupun Krimsus Polda Jabar," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso di Mapolda Jabar, Senin (30/12).

"Langkah yang sudah kita lakukan yaitu profiling akun medsos," terang Erlangga. "Masih pendalaman teman-teman Krimsus."

Sebelumnya, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) juga turut menyampaikan pendapatnya terhadap aksi yang menyinggung umat Islam tersebut. Mereka meminta agar seluruh elemen masyarakat untuk tidak terpancing dan tersulut oleh aksi pria tersebut.

"Masyarakat jangan terpancing," kata Ketua PBNU Robikin Emhas kepada wartawan, Selasa (31/12). "Jangan ambil tindakan di luar hukum yang justru menodai ajaran Islam itu sendiri."

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait