Demam Berdarah Dengue Rawan Terjadi di Musim Hujan dan Saat Banjir
Health

Sejumlah wilayah di Jakarta terendam banjir selama beberapa hari terakhir. Jika Anda berdomisili di kawasan ibukota, sebaiknya waspadai beberapa penyakit yang rentan terjadi di musim hujan dan banjir ini dengan mengenali gejalanya.

WowKeren - Saat musim hujan biasanya akan terjadi peningkatan tempat perindukan nyamuk aedes aegypti atau nyamuk penular penyakit demam berdarah. Hal ini disebabkan karena saat musim hujan ada banyak sampah serta tempat-tempat tertentu yang terisi air sehingga terjadi genangan untuk beberapa waktu. Genangan itulah yang akhirnya menjadi tempat berkembang biak nyamuk tersebut.

Gejala demam dengue biasanya meliputi demam tinggi, mual, muntah, nyeri di belakang mata, ruam kulit hingga nyeri otot dan tulang. Ciri khasnya demam akan mereda di fase kritisnya yang biasanya mulai terjadi pada waktu 48 jam sejak munculnya gejala awal. Dalam beberapa kasus, demam dengue bisa mengancam nyawa jika tidak segera ditangani.

Kondisi inilah yang kemudian disebut demam berdarah dengue. Penderita akan muntah secara terus-menerus, mengalami pendarahan dari gusi dan hidung, cepat lelah, keluar darah pada urin, BAB berwarna kehitaman, nyeri perut, hingga kesulitan bernafas dan syok. Jika sudah mengalami gejala-gejala tersebut segera periksakan diri ke dokter.

(wk/eval)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru