Tak hanya itu, Risma juga akan memasang layar monitor di daerah Surabaya yang dekat dengan wilayah pantai agar warga bisa lebih peka dan berhati-hati terhadap kondisi alam.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 03 Januari 2020 - 16:48 WIB
WowKeren - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengajak warga untuk bisa membaca kondisi alam, terutama dalam membaca kondisi cuaca. Oleh sebab itu, Pemerintah Kota Surabaya kan menyiapkan alat untuk memonitor cuaca selama 24 jam.
Alat-alat tersebut akan ditempatkan di pos kelurahan dan kecamatan agar lebih efektif digunakan oleh warga. Meski demikian, ia mengakui jika saat ini harus ada pelatihan khusus terkait penggunaan alat tersebut.
"Saya mencoba, sekarang kan kita buat pos yang peralatan-peralatan kami ada di pos itu," kata Risma di Balai Kota. Jumat (3/1). "Kami dekatkan lagi di Kelurahan dan di Kecamatan agar lebih efektif karena dekat (dengan warga), tapi kan harus ada pelatihan untuk staf di Kelurahan dan Kecamatan."
Oleh sebab itu, Risma meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mengajari warga cara menggunakan alat tersebut. Tak hanya itu, Risma juga akan memasang layar monitor di daerah Surabaya yang dekat dengan wilayah pantai. Sehingga diharapkan warga bisa lebih peka dan berhati-hati terhadap kondisi alam.
"Karena itu kami pasang monitor di Balai RW yang dekat dengan laut, mereka kami ajari cara membaca," tutur Risma. "Bagaimana memonitor cuaca, jadi itu yang mungkin bisa kami lakukan sepanjang pantai."
Risma berharap agar warganya lebih berhati-hati dan waspada terhadap potensi bencana yang mungkin terjadi, terutama bagi nelayan yang hidup di pinggir laut. Dengan memahami kondisi alam ia mengajak masyarakat bisa menyelamatkan diri dan keluarganya.
"Karena sebetulnya, saya banyak membaca kejadian itu, dan itu pasti. Seperti binatang ingin menyelamatkan diri, nah itu kan kalau ada kejadian besar, kemudian binatang akan melakukan pergerakan," lanjut Risma. "Enggak tahu itu berpindah atau terbang yang sifatnya massal. Dan itu belum pernah terjadi. Karena itu mari kita berpandai-pandai membaca alam, untuk menyelamatkan diri dan keluarga kita."
(wk/zodi)
