Joy mengungkapkan bahwa dirinya didiagnosa menderita gangguan somatoform ketika menjadi bintang tamu di variety show KBS 'Happy Together 4' yang ditayangkan pada 9 Januari.
- Chusnul Chotimah
- Jumat, 10 Januari 2020 - 14:32 WIB
WowKeren - Joy Red Velvet muncul di variety show KBS "Happy Together 4" yang ditayangkan pada 9 Januari. Idol besutan SM Entertainment itu menjadi bintang tamu bersama MC spesial So Yoo Jin, Bae Jong Ok, Kim Kyu Ri, Sean dan Rowoon SF9.
Dalam episode tersebut, Joy berbagi bahwa ia tertarik pada "kecantikan dalam". Ia menambahkan bahwa dirinya menikmati merawat tubuh dengan yoga terbang dan jus noni. Joy membuat Yoo Jae Seok dan Jun Hyun Moo bersemangat ketika mengungkapkan, "Jus noni baik untuk laki-laki melewati andropause."
Joy kemudian mengungkapkan bahwa dirinya didiagnosa menderita gangguan somatoform, yang ditandai dengan fokus ekstrim pada gejala fisik, seperti rasa sakit atau kelelahan, yang menyebabkan tekanan emosional dan kesulitan berfungsi.
Gangguan somatoform merupakan gangguan kejiwaan di mana kita bisa merasakan adanya gejala sakit fisik yang nyata di tubuh kita. Namun setelah diperiksa dokter, tidak ditemukan kelainan secara fisik. Gangguan somatoform ini bisa terjadi ketika kita sedang stres atau banyak pikiran.
"Aku sering tertarik pada makanan sehat karena tubuhku sangat sensitif. Suatu kali, dadaku terasa begitu sesak dan berat sehingga aku mengunjungi klinik di mana aku mengetahui bahwa akar dari semua rasa sakitku adalah kelainan itu (gangguan somatoform)," jelas Joy.
Ketika ditanya bagaimana cara menghilangkan stres dan amarahnya, Joy menjawab, "Aku melihat foto-foto anjingku. Di klinik, mereka mengatakan kepadaku untuk sering mengambil napas dalam-dalam."
Aktris veteran Bae Jong Ok menyatakan simpatinya untuk Joy. "Karena idol hari ini hidup dalam isolasi di balik imej glamor mereka, kupikir masuk akal jika stres menumpuk," tuturnya.
Joy membagikan harapannya di tahun baru, "Wendy terluka, jadi kuharap dia pulih dengan cepat dan bahwa kita dapat melakukan tur konser tahun ini. Daripada memiliki mimpi besar dan ambisius, aku ingin menjadi orang yang merawat orang-orang di sekitarnya dan tidak melewatkan hal-hal kecil yang merupakan kebahagiaan."
(wk/chus)
