Heboh Konspirasi Wabah Virus Corona Sebagai Senjata Biologis, Ini Kata Ahli Vaksin
Nasional

Baru-baru ini media sosial kerap dihebohkan dengan isu-isu miring terkait wabah virus Corona yang mendunia. Bahkan salah satu rumor menyebutkan jika virus ini adalah bentuk dari senjata biologis yang diciptakan oleh Tiongkok.

WowKeren - Jumlah kasus yang terjadi akibat wabah virus Corona Tiongkok hingga saat ini terus meningkat. Tak hanya itu, wabah virus berbahaya ini sendiri telah menyebar hingga ke sejumlah negara di Asia, Amerika Serikat hingga ke Eropa.

Di tengah kehebohan ini kerap muncul kabar-kabar yang membuat publik semakin panik. Salah satunya soal isu miring tentang teori konspirasi munculnya virus Corona.

Isu yang tengah santer terdengar baru-baru ini adalah jika virus Corona ini diduga sengaja diciptakan oleh manusia. Ada yang menyebutkan jika virus ini telah dipatenkan. Adapula yang menuding jika virus ini merupakan bentuk dari senjata biologi yang diciptakan oleh Tiongkok.

Isu-isu ini sendiri bermunculan di sejumlah media sosial. "Katanya Virus corona disebabkan oleh senjata biologis pertahanan wuhan yg bocor," ujar salah seorang pengguna Twitter. "Ada juga yg bilang gara2 makanan yg kotor, jorok, n aneh."


Menanggapi ramainya isu yang tengah panas beberapa waktu terakhir tersebut, Ahli Vaksin dari OMNI Hospitals Pulomas, dr Dirga Sakti Rambe, SpPD pun angkat bicara. Ia mengatakan jika rumor-rumor semacam ini memang kerap muncul saat peristiwa wabah penyakit terjadi.

Namun, dr Dirga meminta agar masyarakat tidak mudah percaya dan ikut menyebar isu tersebut sehingga dapat menambah kepanikan masyarakat. Soal sumber atau asal dari virus Corona ini sendiri masih belum diketahui pastinya. Namun, para ahli menduga jika virus berbahaya ini berasal dari hewan-hewan yang dijual di pasar di Kota Wuhan, Tiongkok.

"Setiap ada wabah, informasi-informasi seperti ini selalu ada," kata pria yang juga seorang vaksinolog lulusan University of Siena ini, dilansir detikcom, Senin (27/1). "Munculnya info-info yang tidak bisa dipertanggungjawabkan ini hanya akan menimbulkan kepanikan yang luas."

Lebih lanjut, dr Dirga memberi pesan kepada seluruh masyarakat, ketimbang panik karena isu miring yang masih belum jelas kepastiannya lebih baik orang-orang fous pada upaya pencegahan penyebaran virus Corona tersebut. Hingga Senin (27/1), telah tercatat ada lebih dari 2.700 kasus dan 80 orang korban meninggal akibat wabah virus Corona jenis baru (2019-nCoV).

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait