Fairuz A. Rafiq sempat pingsan lantaran dicecar pertanyaan seputar organ intim. Kini sang suami, Sonny Septian membeberkan kondisi terbaru sang istri yang baru saja dibawa ke psikolog.
- Ruth Meliana
- Selasa, 04 Februari 2020 - 15:58 WIB
WowKeren - Kasus "ikan asin" yang turut menyeret nama Galih Ginanjar, Pablo Benua, dan Rey Utami sebagai tersangka terus berbuntung panjang. Dalam sidang terakhir pada Senin (27/1) lalu yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Fairuz A. Rafiq sampai dibuat pingsan akibat terus dicecar dengan pertanyaan seputar organ intimnya oleh kuasa hukum trio "ikan asin".
Dampaknya, Fairuz disebutkan menjadi tertekan dan depresi lantaran terus kepikiran cecaran pertanyaan dalam sidang tersebut. Sang suami, Sonny Septian bahkan menyebutkan jika Fairuz mengalami tekanan batin hingga tidak mau makan pasca menghadiri sidang.
Khawatir dengan kondisi sang istri, Sonny memutuskan membawa Fairuz ke psikolog. Sonny lantas menjelaskan bagaimana hasil pertemuan Fairuz dengan psikolog.
Sonny mengungkapkan jika Fairuz telah didiagnosa terkena stres akut oleh psikolog. Kondisi Fairuz tersebut juga disebutkan sangat berbahaya jika terus dibiarkan dan tidak ditangani oleh para profesional.
"Kemarin Fairuz sempat, saya enggak tahu dia ke sana," ungkap Sonny saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Senin (3/2). "Saya datang temenin dia dan psikolog bilang ini stres sudah akut dan kalau dibiarkan pasti akan berbahaya."
Beruntung, saat ini kondisi Fairuz sudah mulai berangsur-angsur membaik setelah menemui psikolog. "Makanya ini dia butuh berada di zona yang aman. Makanya pas dia cerita dari dulu dan sekarang alhamdulilah sudah membaik," jelas pria usia 35 tahun ini.
Meskipun sudah mulai membaik, Sonny menjelaskan jika saat ini Fairuz harus terus dalam pantauannya dan keluarga. Sebab, kondisi mental Fairuz hingga saat ini masih belum stabil dan membutuhkan pendampingan dari orang-orang terdekat untuk selalu menenangkan hatinya.
"Cuma kata psikolognya ini enggak bisa terus dibiarin, harus ada cara lain yang lebih tenang," kata Sonny. "Intinya Fairuz harus mengikuti prosesnya biar tuntas, karena kan kalau dibiarkan jadi stres akut."
(wk/lian)
