Musik

Tangis pecah Ruben Onsu saat melihat video klip 'Jaga Perasaan' yang dinyanyikan oleh sang putra Betrand Peto. Ia tak dapat menahan haru melihat anaknya tampil ceria dan bahagia.

• Wahyu
• Jumat, 07 Februari 2020 - 16:10 WIB

WowKeren - Ruben Onsu menangis kala menonton video klip "Jaga Perasaan" yang dilantunkan oleh Betrand Peto. Berbeda dari lagu-lagu sebelumnya yang kental dengan suasana melow dan sedih, lagu baru yang dirilis Betrand kali ini memiliki tema yang lebih ceria. Namun, Ruben malah kedapatan menangis saat melakukan reaction video klip yang terekam dalam tayangan YouTube The Onsu Family pada Kamis (6/2).

Di awal, Ruben tampak serius menonton video klip putra tercintanya itu. Namun, di tengah-tengah lagu tangis Ruben seketika pecah. Air matanya seolah tak henti mengalir. "Tuh, saya malah nangis ngelihatnya. Ini aku happy banget lihat ini. Saya seneng dia ceria gitu, karena yang saya mau dia ceria," ungkap Ruben sambil berurai air mata.

Ruben memang sengaja merilis lagu ini secepatnya karena ingin melihat sang putra bahagia. "Dia tidak boleh menangis terus. Saya maunya dia ceria, jadi saya paksa terus supaya lagu ini cepat keluar daripada lagu yang sedih," kata suami Sarwendah itu.

Ruben kemudian menjelaskan tentang lirik lagu tersebut yang menceritakan soal menjaga perasaan melalui kata-kata. "Dan kita dengar dari lirik-liriknya, 'kata-kata kita setajam pedang', kadang kita suka tidak menyadari sebenarnya. Apa yang menjadi perkataan kita itu bisa menyakiti orang lain." ujar Ruben menegaskan.

Lagu "Jaga Perasaan" itu juga mengandung pesan untuk tidak melakukan body shaming dan bullying. "Terus di sini bullying nggak boleh, body shaming itu nggak boleh. Jadi, itu pesan moral yang sebenernya lagu ini sampaikan untuk semuanya," terang Ruben dengan wajah sendunya.

Ruben mengatakan lagu tersebut adalah jawabannya dari berbagai komentar dan perkataan jahat warganet kepada Betrand Peto. Presenter ini mengakui jika berbagai komentar buruk tersebut sangat menyakiti dan melukai keluarganya. "Saya mencoba melawan apapun yang di luar sana lewat lagu ini sebenarnya. Kata-kata mereka sangat amat menyakiti kita. Kata-kata mereka sangat amat melukai hati kami," jelas Ruben.

Alasan Ruben menangis adalah karena sang putra tampak ceria dan bahagia dalam video klip tersebut. Itulah sebabnya ia menangis haru. "Kenapa saya menangis karena saya cuma mau anak saya bahagia. Setiap kali lihat dia joget itu saya happy, tapi saya menangis karena saya bahagia yang saya inginkan anak saya seperti ini."

Dirinya juga berharap pesan dalam lagu tersebut bisa sampai ke pendengar. "Harapan saya mudah-mudahan pesannya sampai untuk semua dan tidak hanya untuk saya, tidak hanya untuk Betrand," pungkas Ruben.