Semenjak hengkang dari Lyla, Naga resmi menjadi vokalis baru ADA Band. Namun Naga juga tetap menjalankan kariernya sebagai penyanyi solo dan siap merilis single debut.
- Eva Ayu Rahmawati
- Selasa, 11 Februari 2020 - 13:28 WIB
WowKeren - Naga sudah memutuskan untuk hengkang dari band yang 13 tahun berkarier dengannya, Lyla. Usai hengkang, Naga pun bergabung dengan ADA Band secara resmi untuk menjadi vokalis pada Januari 2020 lalu.
Meski begitu, Naga ternyata masih ingin mengembangkan kariernya sebagai penyanyi solo. Musisi bernama asli Indra Perdana Sinaga tersebut pun siap debut solo dengan mendaur ulang lagu yang dipopulerkan oleh Virzha, "Kita yang Beda". Rupanya lagu tersebut merupakan ciptaan Naga di tahun 2014 silam.
"Judulnya 'Kita yang Beda', nah lagu itu sebenarnya bukan lagu baru," ungkap Naga saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, pada Senin (10/2). "Lagu ini aku tulis tahun 2014 dan sudah pernah dinyanyikan oleh Virzha di album Virzha yang pertama, album 'Satu'."
Dalam proses perombakan ulang lagu "Kita yang Beda", Naga mencoba mendengarkan gaya nyanyian Virzha dan menulis notasi-notasinya. Penyanyi berusia 36 tahun tersebut pun mengubah lagu "Kita yang Beda" menjadi versi akustik.
"Dibuat jadi lebih akustik, cerita simpelnya tentang orang yang tidak bisa bersama karena perbedaan. Berhubung lagu itu aku yang nulis, jadi aku pengin memperkenalkan lagi aja lagu itu," jelas Naga. "Karena lagu itu kan perdana yang aku tulis dan dinyanyikan oleh orang lain, dan aku coba mau kasih tahu kalau ini lho lagu pertama yang aku tulis dinyanyiin orang lain, gitu."
Lebih lanjut, Naga juga mengaku terkejut saat mengetahui lagu ciptaannya yang dinyanyikan oleh Virzha bisa disambut hangat oleh masyarakat. Namun Naga juga harus berusaha untuk menonjolkan gayanya sendiri di lagu "Kita yang Beda" versi baru.
"Cuma mau memperkenalkan lagu ini kembali bahwa aku pernah nulis lagu untuk Virzha dan dinyanyikan dengan sangat bagus oleh Virzha," sambung Naga. "Aransemen musiknya yang karakternya sesuai dengan yang aku punya, dan akan berbeda gayanya, caranya menyampaikannya juga, jadi lagu sama berbeda rasa."
(wk/evaa)
