Indro Warkop menceritakan bagaimana perjuangan dirinya berusaha menghentikan kecanduan merokok, bahkan mengaku sempat mengalami sakau selama dua minggu.
- Ruth Meliana
- Rabu, 12 Februari 2020 - 13:58 WIB
WowKeren - Indro Warkop baru-baru ini menceritakan pengalaman pribadinya saat berjuang dalam menghentikan kecanduan rokok. Memutuskan berhenti merokok tentunya bukan hal mudah bagi Indro yang telah mengonsumsinya secara rutin sejak lama.
Aktor "Warkop DKI Reborn" ini memutuskan untuk berhenti merokok lantaran tidak ingin menyakiti orang lain. Seperti yang diketahui, asap rokok memang berbahaya dan dapat menimbulkan berbagai penyakit pada orang-orang di sekitar yang tidak merokok.
Komitmen tersebut akhirnya membuat sahabat Kasino dan Dono ini mantap untuk berhenti merokok. Padahal, ia terbiasa menghabiskan hingga empat bungkus rokok per harinya sehingga tentunya untuk berhenti dibutuhkan tekad yang besar.
"Saya perokok, tapi nggak suka menulari orang yang nggak merokok. Rokok itu hak asasi anda, tapi jangan sampai itu berdampak buruk bagi orang lain," ungkap Indro saat ditemui dalam Gerakan Nasional Peduli Kanker Paru di Hong Kong Cafe, Jakarta Pusat pada Selasa (11/2).
Indro menceritakan jika dirinya sempat sakau selama dua minggu lantaran memutuskan berhenti merokok. Meski demikian, perasaan sakau tersebut berulang kali ditepis oleh pria usia 61 tahun ini lantaran telah berkomitmen ingin hidup sehat.
"Saya sakau dua minggu. Kemasukan apapun sakit," kenang pemilik nama lengkap Indrodjojo Kusumonegoro ini. "Saya sakit fisik, tapi otak saya nggak."
Kebiasaan merokok sejak muda tersebut rupanya berimbas buruk bagi kesehatan Indro. Pasalnya, tujuh tahun setelah dirinya berhenti merokok, ia menderita jantung koroner. Secara menyesal, ayah tiga anak ini mengakui jika keputusan menjadi perokok adalah kebodohan terbesar dalam hidupnya.
Disinggung terkait metode maupun cara dirinya berhasil menghentikan candu rokok, Indro mengaku tidak memilikinya. Menurutnya, ia hanya bersikap jantan saja dengan mengalahkan keinginannya untuk terus merokok.
"Saya nggak pakai metode, langsung berhenti saat itu juga. Ketika berhasil berhenti, saya merasa jantan," beber komedian kelahiran Jakarta ini. "Jantan itu bukan berarti hanya buat laki-laki, perempuan juga bisa."
(wk/lian)
