Selebriti

Meski mendapat informasi lengkap, fans tetap berharap BCL dan Noah diberi privasi lebih karena sedang berduka atas meninggalnya Ashraf Sinclair yang begitu mendadak akibat serangan jantung.

• Ria Susilo Wardhani
• Kamis, 20 Februari 2020 - 10:04 WIB

WowKeren - Bunga Citra Lestari dan sang putra, Noah Sinclair, tak kuasa menahan tangis ketika mengantar kepergian Ashraf Sinclair untuk selamanya. Ashraf meninggal mendadak karena serangan jantung pada 18 Februari di kediamannya.

Ia sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun nyawa aktor tampan berusia 40 tahun itu rupanya tak tertolong lagi.

BCL mengakui kalau kepergian Ashraf begitu cepat. Ia memohon doa agar bisa melewati semuanya dengan tegar.

"Saya enggak bisa banyak berbicara, saya masih syok, everything it so fast. Saya juga belum tidur," kata BCL saat pemakaman Ashraf di San Diego, Karawang, Jawa Barat. "It’s not easy untuk dalam kondisi kaget seperti ini. Saya masih berusaha mencerna."

Duka yang dirasakan BCL dan Noah ini membuat publik berempati. Mereka merasa miris karena momen BCL dan Noah saat menangis justru viral di sosial media.

Fans menyalahkan media yang kurang menghargai privasi BCL dan Noah. Mereka menyindir media terlalu "menyerbu" momen duka istri dan anak Ashraf itu demi rating.

"Yes banget .. kadang ga habis fikir jga sama wartawan yg masih nanya gtu “gmna perasaan” di tinggal meninggal , MENURUT LO !?" sindir netter via akun gosip mak_inpoh. "Harusnya wartawan indo belajar dari wartawan media korea kalau ada berita duka artis/aktor/seniman mereka bakal nunggu konfirmasi dari agensi atau pihak terkait,wartawan media boleh datang ke rumah duka enggak,kalau misal di perbolehkan sama pihak keluarga melalui agensinya akan mengumumkan itu dan mereka baru dateng tapi nggak sampai ngikut ke pemakaman" seru netter. "Tolong belajar kayak dari luar negeri, jurnalis disana itu cuman masang kamera di satu tempat dan diem disitu, foto ya dari situ aja.. ga ada tuh wartawan yg ngejar2 dan wawancara pelayat apalagi keluarga yg lagi berduka.. Mereka lebih punya manners.. Pas artis korea meninggal kemaren2, coba adakah foto atau video mayat lagi dikremasi atau dikubur?? Ga ada coy, itu jelas privasi" seru yang lainnya.

Sejumlah pihak juga membahas momen yang sebaiknya tak diliput saat pemakaman. "Ada istri kehilangan suami. Anak kecil yang kehilangan bapak. Orang tua yang kehilangan anak. Dan media di Indonesia memperlakukan mereka sebagai komoditi. Membuang segala privacy tanpa peduli. Traffic. Traffic. Traffic. Mantranya begitu," sesal akun @ifahmi. "Prinsip yang masih gue bawa sampai sekarang. Beberapa kali mengangkap kisah duka dari kerabat atau teman. Visualnya tidak ada sama sekali saat mereka sakit, pemakaman, wajah sedih dari kerabat yg ditinggalkan. Tapi senyum dari mereka yg wafat & yg ditinggalkan," kata akun @pinotski.

Sementara itu, netter lainnya malah menanggapi dengan netral. Menurut netter, sudah resiko BCL sebagai publik figur jika mendapat sorotan terkait meninggalnya Ashraf.

"Sebenernya udah resiko semuanya, 1. resiko org terkenal, mau gamau harus bisa ikhlas ngga punya banyak ruang privasi (even disaat2 seperti itu). 2. resiko jurnalis, harus sedetail itu nyari berita, buat konsumsi publik, gausa muna, kalian semua juga dapet dan butuh informasi dari jurnalis," kata netter. "Yakin nggak mau tahu informasi pemakaman Ashraf? Selama keluarganya mengizinkan? Karna banyak juga yang mau ikut melepas Ashraf lewat media," ujar netter.