Kasus Pelecehan Seksual Marak di Kampus, Nadiem Minta Waktu Cari Solusi
Nasional

Nadiem menilai bahwa banyaknya kasus kekerasan maupun pelecehan yang terjadi di lingkungan pendidikan Indonesia sudah lumayan parah sehingga amat mendesak untuk segera diselesaikan.

WowKeren - Kasus kekerasan seksual yang terjadi di kampus masih menjadi PR bagi pemerintah untuk segera diselesaikan. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim meminta waktu untuk mencarikan pemecahan terkait persoalan ini.

Nadiem menilai bahwa banyaknya kasus kekerasan maupun pelecehan yang terjadi di lingkungan pendidikan adalah masalah yang mendesak untuk segera diselesaikan. "Penegasan dan penegakan ini yang benar-benar ditekankan. Tapi tolong berikan kami waktu untuk menemukan jalan keluarnya. Ini udah menjadi suatu wabah yang luar biasa parah," kata Nadiem di Jakarta, Jumat (21/2).

Selain kekerasan seksual, Nadiem juga menyoroti masalah yang kerap muncul di lingkungan sekolah. Misalnya seperti intoleransi dan perundungan. "Kartu merah bagi ketiga perbuatan tersebut," katanya.


Tidak sendiri, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menggandeng sejumlah pihak untuk menyelesaikan masalah ini. Selain itu, upaya-upaya untuk mengatasi masalah pelecehan maupun kekerasan seksual di kampus akan dilakukan pemerintah dengan partisipasi dari masyarakat.

"Jadi bukan hanya penguatan karakter dan menghimbau dan melatih," tutur Nadiem. "Tapi juga harus ada tindakan tegas yang bisa dilakukan di setiap jenjang terhadap tiga dosa tadi."

Sebelumnya, kasus pelecehan seksual sebelumnya dilaporkan terjadi di Universitas Negeri Padang, IAIN Sultan Amai Gorontalo, dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Terkait kasus dugaan pelecehan seksual di Padang, kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) resmi menetapkan seorang dosen Universitas Negeri Padang (UNP) sebagai tersangka. Penetapan tersangka itu dilakukan setelah dilakukan gelar perkara pada Kamis (20/2).

Penetapan tersangka oknum dosen UNP ini disambut baik Nurani Perempuan Women’s Crisis Center. Sebab hal itu menunjukkan adanya titik terang keadilan bagi mahasiswi korban pelecehan seksual.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru