Belum lama ini pelantun 'On the Floor' itu mengungkapkan kekecewaannya lantaran aktingnya di 'Hustlers' tak masuk dalam nominasi Oscar, padahal sebelumnya ia dinominasikan di ajang penghargaan film lainnya.
- Luthfiatun Nisa
- Selasa, 03 Maret 2020 - 08:07 WIB
WowKeren - Sudah menjadi rahasia umum kalau ajang Academy Awards alias Oscar menjadi salah satu acara penghargaan paling prestisius di dunia perfilman. Oleh karena itu, wajar apabila aktor, aktris, maupun sineas yang berharap bisa menembus nominasi dalam ajang penghargaan ini.
Salah satunya adalah si cantik Jennifer Lopez. Pelantun "On the Floor" tersebut awalnya berharap akan mendapatkan nominasi berkat peran epiknya dalam film "Hustlers". Namun sayangnya, harapannya harus pupus lantaran pihak Academy of Motion Picture Arts and Science (AMPAS) rupanya tak mempertimbangkan namanya.
Jennifer Lopez mencurahkan kekesalannya ini saat berbincang dengan Oprah Winfrey saat ia diundang dalam acara talk show "The Oprah Winfrey Show". "Aku sedikit sedih karena ada banyak tekanan. Ada begitu banyak artikel. Aku mendapat begitu banyak tanggapan bagus - lebih dari sebelumnya dalam karierku - dan ada banyak yang mengatakan, 'Dia akan dinominasikan untuk Oscar. Itu akan terjadi. Jika dia tidak dapat, ini gila.'" tuturnya dikutip dari Variety.
Mendapatkan beragam dukungan seperti demikian, wanita yang akrab disapa J-Lo itu pun menaruh harapan lebih untuk bisa menjadi nomine di ajang Oscar. Apalagi sebelumnya ia sudah mendapatkan nominasi di ajang penghargaan lain seperti Golden Globes, Screen Actors Guild Awards, dan Indie Spirit Awards.
"Aku membaca semua artikel, dan berpikir, 'Ya Tuhan, mungkinkah ini terjadi?' Dan kemudian tidak (gagal masuk nominas) dan aku seperti, 'Aduh.' Itu semacam sebuah kekecewaan," lanjutnya.
Pelantun "El Anillo" tersebut mengaku bahwa ia merasa sangat bersalah karena sudah mengecewakan teman-teman dan seluruh timnya yang mendukungnya. "Sebagian besar timku sudah bersamaku selama bertahun-tahun - 20 hingga 25 tahun - dan aku pikir mereka memiliki banyak harapan akan hal itu dan mereka juga menginginkannya. Jadi, aku merasa seperti aku mengecewakan semua orang," katanya.
Di sisi lain, nominasi Oscar tahun ini memang tak luput dari kritikan lantaran ada beberapa film maupun nama aktor dan aktris yang dinilai layak menjadi nomine, namun justru kecolongan dan luput dari ajang prestisius tersebut.
Terkait hal ini, aktris senior Terry Moore yang merupakan salah satu anggota AMPAS buka suara. Belum lama ini, Moore mengungkap alasan kenapa ada sejumlah film maupun aktor dan aktris tertentu yang tak masuk dalam nominasi.
Moore bahkan memberi contoh Jennifer Lopez yang menunjukkan akting gemilang di "Hustlers", namun luput dari nominasi. Contoh lainnya adalah Awkwafina yang sebelumnya bahkan meraih piala Golden Globes berkat perannya di "The Farewell", namun diabaikan di Oscar. Begitu pula dengan Adam Sandler di "Uncut Gems" atau Eddie Murphy di "Dolemite Is My Name" yang sebelumnya dinominasikan di ajang penghargaan lainnya.
Terry Moore menjelaskan bahwa pihak AMPAS memiliki kriteria film tertentu untuk dinominasikan. Mereka cenderung lebih memilih film-film "prestise" dibandingkan film blockbuster maupun sensasional. Bahkan kadang, para juri sengaja melewati film-film "non-Oscar" tersebut dan enggan menyaksikannya.
"Aku justru akan terkejut kalau dia (Jennifer Lopez) mendapatkannya (nominasi)," tutur Moore. "Pertama-tama, 'Hustlers' bukan 'film Oscar'. Ini agak buruk, dan aku berasumsi beberapa orang di kategori akting juga tidak menontonnya."
(wk/luth)
