Adinda Bakrie resmi melepas status janda pada 15 Maret. Sepupu Ardi dan Nia Ramadhani itu dipersunting bule asal Amerika Serikat bernama Vinny Di Lucia yang memeluk agama Islam.
- Ria Susilo Wardhani
- Senin, 16 Maret 2020 - 10:08 WIB
WowKeren - Adinda Bakrie dulunya jadi sorotan saat menggelar pernikahan mewah pertama di 2008. Sepupu Ardi Bakrie itu tampil tak kalah cantik dari Nia Ramadhani ketika dipersunting pengusaha terkaya di Singapura, Seng Hoo Ong.
Sayangnya pernikahan Adinda dan Seng yang sudah dikaruniai dua anak itu kandas. Namun setelah sempat menjanda, Adinda kini melangsungkan pernikahan dengan bule Amerika Serikat, Vinny Di Lucia, 15 Maret.
Dalam prosesi pernikahan, Vinny terlihat tampan mengenakan peci. Wulan Guritno yang merupakan salah satu sahabat Adinda itu sempat pamer momen pernikahan.
"Happy for you guys @adindabakrie ❤ @v.dilucia ❤ Kierra ❤ Kellan Happily ever after together .. amin," kata Wulan Guritno. "Sah."
Wulan juga membagikan momen ijab kabul Vinny dan Adinda. Dalam prosesi akad nikah, Vinny yang masuk Islam tampak lantang ijab kabul dalam bahasa Inggris. Sedangkan Adinda terlihat cantik menawan. Ia mengenakan gaun pengantin perpaduan adat Timur dan Barat.
Dirancang Didit Hediprasetyo, busana Adinda ini terdiri dari bustier dipadukan bahan organza dan kain songket berwarna emas. Walau terkesan simple, namun tak dipungkiri, busana itu juga memperlihatkan imej mewah khas Adinda.
Sementara itu, Adinda bukan sosok wanita sembarangan. Ia pernah dijuluki "Crazy Rich LA" oleh Harper's Bazaar Amerika Serikat.
Sama seperti Ardi, Adinda yang lulusan cumlaude sebuah universitas terkemuka di AS itu juga seorang pengusaha. Ia dipercaya sebagai Direktur EMP Mining Overseas Pte Ltd yang fokus pada pertambangan mineral.
"Saat pertama kali masuk dalam bidang ini, saya tahu dunia ini sangat lain. Apalagi ini disebut man's world yang isinya kebanyakan laki-laki. Justru karena saya berbeda (wanita), ini jadi keuntungan saya," kata Adinda. "Menurut saya, kalau kita masuk dengan percaya diri dan positif, yang lain juga akan melihatnya sebagai hal yang segar dan baru. Memberikan ide lebih bervariasi, jadi saya yakin mereka juga akan tertarik dengan sudut pandang baru. Kalau orang yang sama semua kan mirip, mungkin pengalamannya yang mirip. Jadi mereka belajarnya di situ-situ aja."
(wk/riaw)
