Pihak Tiongkok melaporkan tak adanya kasus virus corona (Covid-19) baru di dalam negeri pada Kamis (19/3) hari ini. Tren penurunan jumlah kasus corona baru di Tiongkok sendiri telah terjadi sejak sepekan terakhir.
- Ria Susilo Wardhani
- Kamis, 19 Maret 2020 - 15:10 WIB
WowKeren - Tiongkok melaporkan tak adanya kasus virus corona (Covid-19) baru di dalam negeri pada Kamis (19/3) hari ini. Hal ini merupakan pertama kalinya Tiongkok nihil dari pasien baru yang positif terjangkit virus corona sejak pandemi tersebut mulai menyebar pada Januari 2020 lalu.
Tren penurunan jumlah kasus corona baru di Tiongkok sendiri telah terjadi sejak sepekan terakhir. Melansir AFP, hal ini menandakan bahwa sudah ada titik terang dalam upaya menangani pandemi virus corona di Tiongkok. Negeri Tirai Bambu dosebut telah berada di ambang kemenangan melawan virus corona.
Namun, Tiongkok masih menghadapi ancaman yang berupa penyebaran virus corona dari luar negeri. Meski di Tiongkok kasus infeksi virus corona telah menurun, namun angka di luar Tiongkok justru makin bertambah.
Komisi Kesehatan Tiongkok sendiri telah mengonfirmasi 34 imported case baru alias pasien corona yang tertular di luar negeri pada hari ini. Jumlah tersebut adalah peningkatan harian terbesar dalam 2 pekan terakhir. Total kasus virus corona di Tiongkok yang berasal dari luar negeri sendiri kini mencapai 189 pasien. Negeri tersebut juga melaporkan adanya 8 kematian baru pada hari ini.
Sebagai informasi, Covid-19 mulai mewabah sejak akhir 2019 lalu di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok. Virus tersebut diduga berasal dari hewan yang menular ke manusia.
Kini, virus yang telah berstatus pandemi tersebut menyebar ke berbagai belahan dunia. Melansir situs worldometers pada Kamis (19/3), total jumlah kasus corona di seluruh dunia telah mencapai 219.367 pasien. Dari ratusan ribu pasien tersebut, 8.970 di antaranya dilaporkan meninggal dunia dan 85.749 dinyatakan sudah sembuh.
Provinsi Hubei sendiri telah diisolasi oleh otoritas setempat sejak akhir Januari 2020 lalu. Namun, Pemerintah Provinsi Huberi telah mengizinkan beberapa perusahaan kembali beroperasi di Wuhan pada pekan lalu.
Pemerintah Tiongkok juga mulai mencabut penutupan akses di sejumlah wilayah secara bertahap. Para penduduk pun sudah kembali mencoba untuk beraktivitas secara normal.
(wk/riaw)
