Bukan Cuma Vaksin, Hal Ini Juga Disoroti Presiden Tiongkok Demi Atasi Wabah Corona
Getty Images
Dunia

Dalam KTT G20 virtual pada Kamis (26/3), Presiden Tiongkok memberikan wejangan untuk negara-negara lain yang kini tengah berjibaku dengan wabah virus Corona.

WowKeren - Badai besar berupa wabah COVID-19 memang sudah nyaris berlalu di Tiongkok. Maka rasanya wajar bila Presiden Tiongkok, Xi Jinping memberikan saran agar negara bisa mengatasi badai yang sama.

Hal ini diungkap Xi ketika menjadi salah satu pembicara di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 secara virtual pada Kamis (26/3) kemarin. Xi menilai dukungan internasional merupakan hal utama demi mengentaskan masalah wabah COVID-19.

Xi mengajak negara-negara untuk "lebih bergandengan tangan" untuk melawan pandemi COVID-19. Xi sendiri mengakui, bantuan internasional ketika Tiongkok "dihajar" wabah Corona merupakan hal tak terperi yang begitu bermakna.

"Dalam masa sulit Tiongkok, banyak negara di komunitas internasional yang memberi bantuan dan dukungan dengan tulus," ujar Xi, dilansir dari South Morning China Post, Jumat (27/3). "Kami akan mengingat dan menghargai pertemanan ini selamanya."

"Kita harus bergandengan tangan dan mengumpulkan kekuatan yang jauh lebih besar," imbuhnya. "Kekuatan kerjasama yang humanis dapat mengalahkan berbagai rintangan, termasuk wabah penyakit infeksius."


Ungkapan agar negara-negara bekerja sama ini pun diwujudkan dengan patungan dana demi riset vaksin. Tak main-main, negara-negara di G20 itu akan menyumbang dana sampai USD4 miliar atau sekitar Rp64 triliun demi mendukung penelitian vaksin penangkal COVID-19.

Namun tak hanya itu yang disoroti Xi. Pimpinan Tiongkok itu turut menyoroti masalah ekonomi lantaran sektor tersebut turut dibuat tiarap oleh pandemi COVID-19.

"Kebijakan keuangan dan fiskal yang luar biasa dan efektif harus segera diimplementasikan," ujar Xi. Ia mengajak semua negara untuk bahu-membahu menstabilkan rantai pasok yang sudah berantakan selama tiga bulan belakangan.

Pada kesempatan itu, Xi sempat menyindir Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Seperti diketahui, Trump sempat menyebut SARS-CoV-2 sebagai "Chinese Virus" yang kemudian menuai hujatan karena dianggap rasis.

"Virus ini tak mengenal batas. Pandemi ini merupakan musuh kita bersama," tegas Xi. "Semua negara harus bekerja sama dan menunjukkan upaya terkeras demi mengendalikan wabah penyakit."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait