Boy William membagikan cerita tentang orang-orang yang masih meragukan bahaya virus Corona. Boy pun dengan tegas menjawab seberapa bahaya virus asal Wuhan tersebut.
- Wahyu
- Selasa, 07 April 2020 - 10:45 WIB
WowKeren - Wabah virus Corona saat ini telah menjadi ancaman global. Puluhan ribu orang di seluruh dunia telah terinfeksi Covid-19 sementara belasan ribu lainnya harus meregang nyawa. Meski banyak upaya telah dilakukan untuk menekan jumlah korban jiwa dalam musibah ini, nyatanya setiap hari selalu saja ada laporan mengenai pasien Covid-19 yang meninggal.
Kendati begitu, rupanya ada sebagian masyarakat yang masih saja menganggap remeh virus Corona ini. Mereka pun masih saja ngeyel dan tetap berkeliaran di luar rumah. Hal ini rupanya membuat aktor sekaligus presenter Boy William geram dan mengungkapkannya melalui postingan terbar di sosial media.
Boy mengungkapkan jika ada orang yang masih bertanya mengenai seberapa seriuskah ancaman virus Corona bagi keselamatan jiwa, ia lantas memberikan jawabannya. "Ada orang yang bertanya pada ku 'Apa Covid-19 benar-benar seserius itu?' Lihat, gereja-gereja dan tempat judi kasino tutup. Saat surga dan neraka bisa setuju pada hal yang sama. Ini benar-benar SERIUS," bunyi tulisan pada gambar yang diunggah Boy menggunakan bahasa Inggris.
Boy kemudian memperingatkan dengan tegas agar masyarakat patuh pada instruksi pemerintah untuk tetap berada di rumah saat pandemi masih berlangsung. Dengan begitu, meluasnya penyebaran virus Corona bisa ditekan. "Tingggal di Rumah!" tulis pembawa acara "Breakout" itu dalam bahasa Inggris.
Melihat postingan Boy, banyak netizen yang merasa sependapat dengan perumpamaan yang ditulisnya. "Waw.....keren kata2 nya...menggelitik tapi ngenak di otak dan teringat langsung dgn kitab Wahyu," tulis @devisxxxx. "Aku tidak bisa lebih setuju lagi dari ini bro. Stayhomey at home. Jesus bless," imbuh @joyxxxx. "Bingung mau sedih apa ketawa. It sad but it's true," pungkas @emaxxxx.
Hingga saat ini, vaksin untuk Covid-19 masih terus dikembangkan. Sembari menunggu vaksin Covid-19 disempurnakan, berbagai negara telah mengambil sejumlah tindakan serta memberi instruksi kepada warganya untuk membatasi interaksi dengan orang lain. Bahkan beberapa negara dengan kasus parah memutuskan untuk mengambil tindakan lockdown.
(wk/wahy)
