Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana sudah melantik 24 pejabat fungsional di Plaza Balai Kota Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (7/4) hari ini. Pelantikan tersebut dilakukan di luar ruangan serta menggunakan protokol kesehatan.
- Bertilia Puteri
- Selasa, 07 April 2020 - 21:07 WIB
WowKeren - Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana sudah dinyatakan sembuh dari corona (Covid-19) pada 27 Maret 2020 lalu. Kini, Yana langsung kembali beraktivitas seperti biasa seusainya pulang dari rumah sakit.
Yana bahkan sudah melantik 24 pejabat fungsional di Plaza Balai Kota Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (7/4) hari ini. Diketahui, pelantikan tersebut adalah salah satu bentuk perampingan di Pemda. Hal ini dilakukan untuk menyediakan pelayanan yang lebih ringkas dan cepat
Pelantikan puluhan pejabat pada hari ini pun dilakukan di luar ruangan serta menggunakan protokol kesehatan. Yana dan para pejabat yang dilantik tampak menggunakan masker dan menjaga jarak 1,5 meter.
Dalam kesempatan tersebut, Yana menjelaskan bahwa para pejabat tersebut harus bisa memberikan pelayanan yang baik. Pasalnya, jabatan adalah amanah yang harus dijaga dan dilakukan dengan penuh tanggung jawab.
"Para pejabat yang dilantik harus memberikan pelayanan yang baik," tutur Yana. "Pejabat yang dilantik harus tanggung jawab, semakin tinggi jabatan maka beban risikonya pun tinggi."
Selain itu, Yana juga menegaskan bahwa pejabat bertugas untuk melayani publik. "Pejabat itu bukan dilayani, tapi melayani. Kita kerjakan kedudukan ini sesuai dengan ketentuan," ujar Yana.
Sebagai informasi, Yana menjalani pengobatan di rumah sakit selama 11 hari usai dinyatakan positif corona. Sebelum itu, ia juga sudah menjalani isolasi mandiri selama 4 hari. Sang Wakil Wali Kota pun sama sekali tidak menerima kunjungan selama masa tersebut, bahkan dari keluarganya sendiri.
Ia diidentifikasi terpapar corona usai menghadiri acara Musyawarah Daerah (Musda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jawa Barat di Karawang pada 8 Maret 2020. Diketahui, salah satu tamu undangan di acara tersebut juga dinyatakan positif corona dan kini telah meninggal dunia.
"Saya sangat bersyukur, Allah masih sayang sama saya. Ketika pertama kali divonis Covid-19 jujur saya terpukul," pungkasnya. "Yang saya ingat adalah kematian."
(wk/Bert)
