Ari Wibowo mengungkapkan ada oknum yang secara ilegal menggunakan fotonya untuk menjual masker gratis dengan harga tinggi. Ari pun mengaku siap membawa masalah itu ke jalur hukum.
- Wahyu
- Selasa, 14 April 2020 - 17:22 WIB
WowKeren - Ari Wibowo adalah salah satu selebriti Tanah Air yang peduli dengan nasib masyarakat kecil akbat wabah virus Corona. Ari terlihat beberapa kali terlihat berdonasi dan membantu mereka yang membutuhkan saat wabah berlangsung. Tapi rupanya perbuatan mulia Ari tersebut dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab untuk meraup keuntungan pribadi.
Hal itu diketahui dari postingan di akun sosial media Ari baru-baru ini. Ari mengunggah sebuah gambar yang menunjukkan bahwa fotonya yang tengah memakai masker donasi digunakan untuk iklan jual beli masker. Hal itu tentu saja membuat Ari murka.
"GILA.. @yyclothingstoree berani2nya pakai postinganku & memperjual-belikan masker GRATIS kami.. ! Siap saya perkarakan di pengadilan? BUkti & pengacara sudah siap nih," bunyi tulisan pada gambar yang di unggah Ari.
"@yyclothingstoree main comot postinganku membagikan masker gratis & pasang harga Rp 35.000. Udah nyuri, pasang harga mahal pula! Punya etika ngga sih? Menggunakan image pribadiku-ku utk jualan daganganmu tanpa seijin maupun kontrak tertulis bisa saya perkarakan di pengadilan ini.. Heh, jangan ambil kesempatan dari musibah dan niat baik kami ya ...!!" tulis Ari pada Selasa (14/4).
Ari sekali lagi menegaskan bahwa masker yang dipakainya pada foto tersebut adalah program donasi dari GEMAS sehingga gratis. Adik Ira Wibowo itu dengan tegas melarang siapa saja untuk mengambil kesempatan dalam kesempitan di situasi saat ini. Ari menantang oknum-oknum tersebut untuk minta maaf secara langsung kepadanya atau akan membawa kasus ini ke jalur hukum.
Untungnya, pengelola akun tersebut akhirnya meminta maaf kepada Ari. "@YYCLOTHINGSTOREE SUDAH MINTA MAAF, TIDAK TAU ADANYA UU HAK CIPTA, DAN HANYA JUAL BARANG DARI SUPPLIER-NYA... YA SUDAH, SAYA MAAFKAN... TEGUR YA SUPPLIERNYA, DAN JANGAN GUNAKAN FOTO SAYA SEMBANRANGAN, TERIMA KASIH," pungkas Ari.
(wk/wahy)