Warga RI Bisa Tonton Fenomena Kedekatan Bulan Dengan Mars Dan Jupiter Malam Ini, Bagaimana Caranya?
SerbaSerbi

Fenomena alam akan kembali terjadi mulai Rabu (15/4) malam, masyarakat Indonesia bisa mengamati kedekatan bulan dengan planet Mars dan Jupiter. Bagaimana caranya?

WowKeren - Fenomena alam akan kembali terjadi mulai Rabu (15/4) malam dan bisa disaksikan di langit Indonesia. Fenomena ini merupakan formasi segitiga yang dibentuk oleh Bulan, Jupiter, dan Saturnus. Hal ini membuat jarak Bulan dengan planet-planet tersebut akan terlihat dekat.

Dilansir dari situs Langit Selatan, Bulan, Jupiter dan Saturnus akan membentuk formasi segitiga di langit Indonesia pada 15 April. Bulan dan Jupiter akan tampak berpasangan dengan jarak 1,9 derajat dan sementara jarak Bulan dan Saturnus 2,4 derajat.

Ketiganya terbit beriringan saat tengah malam dengan Bulan terbit terlebih dahulu pukul 23.42 WIB. Kemudian akan disusul terbitnya Jupiter 10 menit sesudahnya. Saturnus baru terbit pada pukul 00.19 WIB. Ketiganya akan mencapai ketinggian 73 derajat saat Matahari terbit pukul 05.39 WIB keesokan hari.

Selanjutnya, Bulan akan mulai bergerak ke bawah Mars pada 16 April. Nantinya, Bulan dan Mars berpasangan di ufuk timur sejak keduanya terbit. Bulan terbit terlebih dahulu pada pukul 00.35 WIB disusul Mars pada pukul 00.57 WIB pada Kamis (16/4).


Keduanya hanya terpisah 2 derajat dan mencapai ketinggian 65 derajat di atas horison. Bulan dan Mars ini akan menghilang di balik cahaya Matahari pada pukul 05.48 WIB.

Sebelumnya, fenomena Super Pink Moon juga telah terjadi pada 8 April lalu. Nama Super Pink Moon ini diberikan lantaran fenomena ini terjadi di bulan April. Nama pink sendiri diambil dari bunga-bunga yang mulai bermekaran di bulan ini.

Bunga yang dimaksud adalah Wild Ground Phlox yang mekar bulan ini. Namun, penamaan fenomena tersebut dinilai cukup menyimpang jauh. Apalagi, warna bulan juga tidak pink, namun oranye.

Pada Selasa (14/4), fenomena Super Pink Moon ini akan mendekati Jupiter. Kemudian pada hari Rabu (15/4), Bulan akan melewati tepat di bawah Saturnus, sedangkan pada hari Kamis (16/4) bergerak di bawah Mars.

Dilansir dari CNET, masyarakat yang ingin menyaksikan fenomena ini harus bangun setidaknya satu jam sebelum matahari terbit waktu setempat. Hal ini dilakukan agar bisa melihat ke arah rasi bintang Capricorn dan Sagitarius untuk melihat kinerja planet. Publik juga dapat dengan mudah melihat planet di langit malam karena tidak berkelap-kelip seperti bintang.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait