Selebriti

Kim Heechul membicarakan tentang kematian Sulli dan Goo Hara yang merupakan teman terdekatnya. Ia juga mengungkapkan alasannya berhenti menggunakan media sosial.

• Chusnul Chotimah
• Selasa, 21 April 2020 - 08:09 WIB

WowKeren - Kim Heechul Super Junior mengungkapkan alasannya berhenti menggunakan media sosial. Ini berhubungan dengan komentar-komentar jahat yang dilihatnya tentang Sulli dan Goo Hara bahkan setelah mereka meninggal.

Dalam episode terbaru "Love of 7.7 Billion", panelis membahas topik tentang komentar-komentar jahat. Kim Heechul pun berbicara tentang Sulli dan Goo Hara.

"Aku dekat dengan kedua teman dan yang membuatku paling marah setelah apa yang terjadi adalah orang-orang membedakan gender untuk diserang. Pria memposting komentar pelecehan seksual dan mempermalukan mereka sementara wanita menyebut mereka memalukan bagi semua wanita sambil saling menyalahkan dan menjatuhkan. Mereka saling merobek satu sama lain dan ini terjadi. Aku terkejut melihat komentar ketika aku online untuk memposting posting bela sungkawa," ungkapnya.

Kim Heechul melanjutkan, "Kupikir aku ingin menjadi selebriti selama sisa hidupku, tapi itu cukup buruk sehingga aku meminta saran kepada Shin Dong Yup. Aku sangat marah, aku menarik diri dari semua media sosial. Setiap kali melihat komentar itu akan membuatku semakin marah."

"Teman yang meninggalkanku belum lama ini (Sulli) mengatakan bahwa dia akan mengikuti sebuah program berbicara tentang komentar jahat dengan Shin Dong Yup. Aku mengkhawatirkannya, berpikir apakah mentalnya akan baik-baik saja tapi dia tampak sangat bahagia setelah tampil di program tersebut. Kupikir energi bekerja melalui hal-hal dengan orang lain adalah baik setelah kehilangan harga diri dan berpikir bahwa dia adalah orang yang tidak dibutuhkan di dunia ini. Setelah berbicara dengan hyung (Shin Dong Yup) dan para penggemar, dia menyadari bahwa dia dibutuhkan. Dia menang dengan berani dan hanya menunggu hari pembuatan film. Semua temannya tahu itu," tutur Kim Heechul.

Setelah mendengar ini, Shin Dong Yup mulai menangis dan berkata, "Aku masih ingat waktu itu, sangat menyakitkan bagiku. Aku bertanya padanya, 'Kapan ketika kau merasa paling bahagia?' Dia menjawab, 'Tidak pernah ada waktu di mana aku benar-benar bahagia.' Betapa sulitnya bagi teman kita untuk mengatakan dia tidak pernah benar-benar bahagia."