Longgarkan Lockdown, PM Selandia Baru Jacinda Ardern Klaim Negaranya Berhasil Lawan Pandemi Corona
Getty Images
Dunia

Selandia Baru telah melaporkan hanya 1.124 kasus COVID-19 yang terkonfirmasi, termasuk 19 kematian, dan menjadi salah satu penghitungan terendah di dunia dengan tingkat transmisi lokal mencapai 0,4 persen.

WowKeren - Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, memutuskan mencabut lockdown level 4 di negaranya pada Senin (27/4) waktu setempat. Dengan pencabutan level 4, sekitar 400 ribu orang akan kembali bekerja. Sebanyak 5 juta penduduk Selandia Baru yang awalnya menjadi sasaran penutupan paling ketat di dunia akhirnya bisa sedikit bebas.

Jacinda Ardern juga mengklaim bahwa Selandia Baru berhasil memenangkan "pertempuran" melawan wabah virus corona (COVID-19) selama satu bulan terakhir. Selandia Baru telah melaporkan hanya 1.124 kasus COVID-19 yang terkonfirmasi, termasuk 19 kematian, dan menjadi salah satu penghitungan terendah di dunia. Tingkat transmisi lokal mencapai 0,4 persen.

"Tidak ada lagi penyebaran luas (virus), tidak terdeteksi di transmisi komunitas di Selandia Baru. Kami telah memenangkan pertempuran," tutur Jacinda Ardern dilansir The Guardian pada Selasa (28/4). "Kami dapat mengatakan dengan keyakinan bahwa kami tidak memiliki transmisi lokal di Selandia Baru. Triknya sekarang adalah mempertahankan itu," tegasnya lagi.

Pelonggaran pembatasan terjadi ketika Selandia Baru melaporkan hanya terdapat satu kasus baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir. Sebelumnya, Pemerintah Selandia Baru menutup perbatasan bagi setiap warga asing sejak 19 Maret. Kemudian mengumumkan lockdown skala nasional pada 23 Maret lalu.


Hampir lima pekan negara itu berada di pembatasan maksimal Level Empat yaitu hanya layanan penting saja yang diizinkan beroperasi, selanjutnya akan berpindah ke pembatasan Level Tiga pada Senin malam. Hal tersebut memungkinkan beberapa bisnis seperti outlet makanan cepat saji dan sekolah kembali dibuka.

Namun Jacinda Ardern tetap memperingatkan bahwa tidak ada kepastian kapan penularan virus corona dapat dihilangkan yang memungkinkan kehidupan kembali normal. "Semua orang ingin mengembalikan hubungan sosial yang kita semua lewatkan, tapi untuk melakukannya dengan percaya diri kita perlu bergerak perlahan dan berhati-hati," katanya.

"Saya tidak akan mengambil risiko atas kesehatan masyarakat Selandia Baru. Jadi jika kita butuh tetap (berada) di Level Tiga, maka kami akan melakukannya," lanjutnya menambahkan.

Di sisi lain, Jacinda Ardern memang bisa dibilang selalu menuai sorotan internasional berkat etos kerjanya sebagai Perdana Menteri Selandia Baru. Selain dianggap tangkas menekan angka penyebaran virus corona di negaranya, Ardern juga menuai pujian lantaran tak segan memotong 20 persen gajinya untuk membantu perekonominan Selandia Baru di tengah COVID-19.

"Ini adalah hal di mana kami bisa mengambil tindakan dan itu lah mengapa kami melakukannya," tutur Ardern beberapa pekan lalu. "Kami menyadari warga Selandia Baru bergantung pada subsidi upah mengalami pemotongan gaji dan sebagian kehilangan pekerjaan akibat pandemi global."

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait