Sarwendah Suapi Manja Betrand Usai Dibully 'Kamar Pembantu', Ramalan Mbah Mijan Terbukti?
Instagram
Selebriti

Mbah Mijan sebenarnya sudah pernah memperingatkan agar Ruben berhati-hati dalam membangun imej Betrand Peto. Ia yakin Betrand akan bisa sukses tanpa harus dikaitkan dengan hal negatif.

WowKeren - Sarwendah berusaha membuktikan kalau ia dan Ruben Onsu bersikap adil pada Betrand Peto. Membuktikan hal itu, Wendah kembali pamer momen spesial dengan Betrand.

Sempat dikira dapat perlakuan tak adil hingga punya kamar mirip ruang pembantu, Betrand sebenarnya dimanja oleh Wendah. Terbukti, Betrand dijadikan model sekaligus tampak disuapi oleh sang ibu.

Fans tampak kagum dengan sikap Wendah yang sabar dan keibuan. Mereka juga memuji Betrand sebagai sosok penyayang.

"So cute koko bontot ting ting cici bunda ayah hebat," kata netter. "Ngefans bamget deh sama bunda dan Betrand, akur selalu ya," kata netter.


Disisi lain, kehebohan Betrand yang kembali disorot netter itu sempat diramalkan Mbah Mijan. Menurut Mbah Mijan, Betrand masih akan tetap populer di 2020 baik dari segi negatif maupun positif.

"Betrand Peto kariernya masih tetep bagus, justru semakin baik," kata Mbah Mijan. "Hanya mungkin ya, masyarakat memandangnya jadi berbeda karena seolah-olah ada sebuah branding bahwa Betrand ini terlalu dekat dengan Sarwendah. Mungkin kedekatannya nanti bakal makin bikin publik heboh, makin disorot."

"Kalian mau bikin Betrand Peto populernya seperti apa?" seru Mbah Mijan seolah mengingatkan Ruben dan Sarwendah. "Sangat disayangkan kalau dipertahankan. Artinya kalau sorotan negatif itu dipertahankan sangat disayangkan karena gak perlu seperti itu pun Betrand Peto ini punya modal bagus, suara bagus, masih bisa berkarier tanpa sorotan negatif."

Tahun lalu, Ruben berjanji melakukan hal ini agar Betrand menyambut 2020 dengan gembira. Ia ingin melenyapkan jejak digital terkait pemberitaan soal Betrand.

"Perjalanan saya semua orang sudah bisa lihat, bagaimana yang terjadi, tetapi saya menjadikan apa yang terjadi di tahun 2019 tidak boleh terjadi di tahun 2020," kata Ruben. "Saya masih amat kurang nyaman dengan temen-temen pemberitaannya pake headline nya dengan nama anak saya, jejak digital yang saya maksud seperti itu."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait