Mantan pengawal mendiang Putri Diana, Paul Burrell, mengungkapkan alasan kenapa Harry merasa tertarik dan memilih Meghan sebagai pendamping hidup meskipun memiliki latar belakang berbeda.
- Luthfiatun Nisa
- Selasa, 12 Mei 2020 - 09:18 WIB
WowKeren - Rasanya sudah menjadi rahasia umum kalau kehidupan pribadi pasangan Duke dan Duchess of Sussex, Pangeran Harry dan Meghan Markle, selalu menjadi sorotan publik sejak keduanya bertunangan dan menikah pada 2018 lalu. Terkait hal ini, rupanya mantan pengawal mendiang ibu Harry, Putri Diana, mengungkapkan alasan kenapa sang Duke of Sussex memilih Meghan sebagai pendamping hidup.
Dikutip dari Marie Claire pada Selasa (12/5), Paul Burrell selaku mantan pengawal Diana menuturkan kalau Harry melihat kemiripan antara Meghan dengan mendiang sang ibu. Menurut Burrell, hal itulah yang membuat Harry merasa sangat tertarik dengan mantan aktris asal Amerika tersebut.
"Harry menikahi Meghan karena dia (Meghan) mirip dengan Diana," tutur Paul Burrell. "Mereka berdua adalah wanita yang akan selalu berdiri teguh pada apa yang mereka percayai dan tidak akan goyah."
Meskipun Burrell berpikir Meghan dan Diana memiliki kemiripan, namun dia juga mengatakan kesamaan itu bisa menjadi penyebab beberapa masalah di antara mereka jika keduanya memiliki kesempatan untuk bertemu. "Saya pikir, mungkin, mereka akan bentrok," katanya. "Saya membayangkan mereka akan menjadi dua wanita kuat dan mandiri dengan pandangan berbeda tentang berbagai hal, dan itu akan menjadi perseteruan antara cara Meghan dan cara Diana."
Burrell, yang bekerja untuk Diana selama 10 tahun sebelum kematian sang Princess of Wales pada tahun 1997, tidak berpikir Meghan benar-benar mirip sekali dengan Diana. Dia mengatakan Meghan mungkin lebih paham media daripada Diana.
"Saya pikir perbedaan utama di antara mereka adalah bahwa Meghan memiliki rencana yang matang dengan media, sedangkan Diana masih muda dan naif," tambahnya. "Diana mengerjakan buku dengan Andrew Morton dan mendekati pers selama bertahun-tahun karena dia tidak memiliki suara. Dan pikirannya yang kuat berarti dia peduli dan dia merasa orang-orang di negara itu memiliki hak untuk mengetahui apa yang terjadi di belakang pintu tertutup (kehidupan Kerajaan)."
Sebagai informasi tambahan, Pangeran Harry dan Meghan Markle sendiri telah resmi keluar dari keanggotaan Senior Royals sejak 31 Maret lalu. Keputusan keduanya menimbulkan beragam kontroversi di kalangan publik, termasuk beberapa anggota keluarga Kerajaan Inggris.
Setelah berunding dengan anggota senior Kerajaan, akhirnya Ratu Elizabeth II memberikan restu atas keputusan Harry dan Meghan. Namun sebagai konsekuensinya, pasangan yang menikah pada tahun 2018 tersebut harus melepaskan gelar HRH (His/Her Royal Highness) dari nama mereka.
Keduanya juga tak lagi menerima tunjangan dari Kerajaan dan berkewajiban untuk memenuhi kebutuhan finansial sendiri, begitu pula dengan tugas Kerajaan yang tak lagi diembankan pada mereka. Kini, Harry dan Meghan sendiri tengah berada di Los Angeles, AS, untuk mendukung karier sang Duchess of Sussex yang kembali terjun ke industri hiburan Hollywood.
(wk/luth)
