Tiongkok Bagikan Daftar Kebohongan AS Terkait Virus Corona, Apa Saja?
AFP
Dunia

Dalam artikel setebal 30 halaman, Tiongkok dengan tegas membantah 24 klaim tidak benar dari AS. Termasuk pernyataan Trump yang mengklaim bahwa Institut Virologi Wuhan menciptakan virus tersebut.

WowKeren - Pemerintah Tiongkok telah mengeluarkan bantahan terkait tuduhan tidak masuk akal oleh beberapa politisi terkemuka AS atas penanganan wabah virus corona (COVID-19).

Dilansir dari Reuters pada Selasa (12/5), Kementerian Luar Negeri Tiongkok menolak tuduhan Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, yang mengatakan Tiongkok telah menahan informasi tentang virus corona yang berasal dari sebuah laboratorium di kota Wuhan.

Dalam artikel setebal 30 halaman yang diposting di laman web Kementerian Luar Negeri Tiongkok pada Sabtu (9/5) malam lalu, negeri Tirai Bambu tersebut dengan tegas membantah 24 klaim tidak benar dari AS. Di mana salah satunya adalah pernyataan Presiden AS Donald Trump yang menyebut virus corona sebagai Chinese Virus atau virus Wuhan dan mengklaim bahwa Institut Virologi Wuhan menciptakan virus tersebut.

Artikel itu juga mengutip laporan media yang mengatakan orang Amerika telah terinfeksi virus sebelum kasus pertama dikonfirmasi di Wuhan. Namun tidak ada bukti yang menunjukkan itu terjadi.


Selain itu, artikel tersebut juga membantah tuduhan AS terkait kesengajaan dibuat atau dibocorkannya virus dari Institut Virologi Wuhan. Disebutkan pula bahwa, "Semua bukti menunjukkan virus itu bukan buatan manusia."

Tuduhan AS terkait lambannya pihak Tiongkok memberikan peringatan akan penyebaran virus corona juga dibantah dalam artikel tersebut. Pihak Tiongkok mengklaim mereka telah memberikan informasi kepada dunia internasional dengan cara yang tepat waktu, terbuka, dan transparan.

Artikel itu menolak kritik Barat atas penanganan Tiongkok terhadap kasus Li Wenliang, seorang dokter berusia 34 tahun yang telah berusaha memberikan peringatan atas wabah virus baru di Wuhan. Kematiannya dari COVID-19, penyakit pernafasan yang disebabkan oleh virus, memicu curahan kemarahan dan kesedihan di seluruh Tiongkok.

Dalam beberapa waktu terakhir, AS memang terus meningkatkan tekanan kepada Tiongkok. Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan kalau negaranya memiliki sejumlah besar bukti bahwa virus corona berasal dari laboratorium di Wuhan, mendukung pernyataan serupa yang dikeluarkan oleh Trump sebelumnya.

Mike Pompeo bahkan meminta Tiongkok untuk mengizinkan penyelidikan ke laboratorium Institut Virologi Wuhan. "Ada beberapa laboratorium yang terus melakukan pekerjaan, kami pikir, pada patogen menular di Tiongkok hari ini dan kami tidak tahu apakah mereka beroperasi pada tingkat keamanan untuk mencegah hal ini terjadi lagi," ujarnya.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait