Trump 'Ngambek' Dengan Tiongkok Soal Virus Corona, Akui Ogah Bicara Dengan Xi Jinping
Dunia

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengaku kecewa dengan sikap Tiongkok terkait asal-usul wabah corona yang saat ini menghantui dunia. Trump bahkan mengaku tak ingin berbicara dengan Presiden Tiongkok saat ini.

WowKeren - Hubungan antara Tiongkok dan Amerika Serikat (AS) beberapa waktu terakhir kian memanas. Bahkan Presiden AS Donald Trump mengaku tak ingin berbicara dengan Presiden China Xi Jinping untuk saat ini.

Diketahui, salah satu penyebab hubungan antara dua negara kian memanas ini adalah terkait perihal asal wabah virus corona. "Saya memiliki hubungan yang sangat baik (dengan Xi), tapi sekarang, saya tidak ingin berbicara dengannya (Xi)," ujar Trump dalam wawancara dengan Fox Business dilansir AFP, Jumat (15/5).

Trump mengatakan dirinya kecewa dengan sikap Tiongkok terkait pandemi tersebut. Saat ditanya bagaimana AS akan membalas Tiongkok, Trump tak segan-segan melontarkan ancaman.


"Kami (AS) dapat melakukan beberapa hal. Kami dapat memutuskan seluruh hubungan (dengan Tiongkok)," ujar Trump. Apabila hubungan kedua negara terputus, Trump justru mengklaim bahwa Negeri Paman Sam tersebut akan menghemat biaya sebesar USD 500 miliar.

Sebelumnya diketahui, AS menuding Tiongkok sebagai penyebab utama pandemi karena virus Corona diduga berasal dari salah satu laboratorium di sana. Tak hanya itu, AS juga menuding Tiongkok sengaja menyembunyikan dan mengubah data-data terkait COVID-19 sehingga berujung pada pandemi global. Namun semua tudingan ini sudah dibantah, baik oleh Tiongkok maupun Organisasi Kesehatan Dunia.

Sementara itu, apabila hubungan kedua negara adidaya tersebut memanas maka perdamaian dagang antara Tiongkok dan AS akan terancam. Pasalnya, perang dagang antara AS dan Tiongkok yang sudah berlangsung selama lebih dari dua tahun ini menyebabkan terganggunya ekonomi global.

Padahal, perwakilan kedua negara sudah menyepakati akan menjalankan poin-poin kesepakatan tahap satu pada pekan lalu. Lewat kesepakatan itu, Trump setuju menunda kenaikan tarif pada barang Tiongkok. Sebagai gantinya, Tiongkok juga akan meningkatkan pembelian produk AS sampai USD 20 miliar, atau lebih tinggi daripada realisasi pada 2017 lalu.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru