Jerinx SID Tanggapi Pernyataan Eks Menteri Kesehatan RI Siti Fadilah Supari Soal COVID-19
Instagram/jrxsid/siti_fadilah_supar
Selebriti

Siti Fadilah Supari belum lama ini mengungkapkan bahwa COVID-19 sebenarnya tak lebih berbahaya dari flu burung. Pernyataan mantan Menkes RI tersebut menarik perhatian Jerinx SID.

WowKeren - Mantan Menteri Kesehatan RI periode 2004-2009, Siti Fadilah Supari, telah membicarakan tentang virus corona atau COVID-19 yang sedang mewabah. Hal ini diungkapkan Siti dalam vlog milik Deddy Corbuzier.

Siti menyampaikan bahwa virus COVID-19 sebenarnya tidak lebih mematikan ketimbang flu burung tahun 2005 silam. Pasalnya virus flu burung dapat membunuh pasien yang terinfeksi dalam waktu 1 sampai 2 hari. Siti bahkan tak segan menolak vaksin flu burung yang ditawarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Tak hanya itu, Siti juga mengaku merasa aneh saat Bill Gates ikut terlibat dalam pembuatan vaksin meski bukan seorang ahli kesehatan. Pernyataan Siti tersebut tampaknya sejalan dengan Jerinx SID yang selama ini menyebut wabah COVID-19 sebagai konspirasi elit global.

"Ada sesuatu yang aneh untuk saya. Dia (Bill Gates) bukan dokter, dia enggak pernah sekolah kedokteran, kenapa dia begitu fasihnya menganalisa akan terjadi pandemi, menganalisa dunia akan butuh vaksin sekian miliar. Ada apa sih?" ujar Siti. "Dia kan pebisnis, dia kan ahli komputer, mungkin dia ahli virus di komputer mungkin iya tapi kalau virus di manusia kan berbeda."


Menyertai video pernyataan Siti yang diunggah di Instagram miliknya pada Kamis (21/5), Jerinx meminta masyarakat Indonesia untuk sadar tentang adanya konspirasi di balik pandemi COVID-19. Drummer band Superman Is Dead ini juga mendesak pemerintah agar segera bertindak.

"LEBIH BAIK JADI HARIMAU SEHARI DARIPADA JADI KAMBING SEUMUR HIDUP! Masih belum percaya jika CV19 ini skema bisnis? Masih mikir WHO dan Gates bertujuan mulia?" tulis Jerinx di Instagram. "Buka matamu Indonesia! Kalau dijajah jangan diam saja! @jokowi @kostergubernurbali @giri.prasta @rai_mantra anda semua tidak tahu apa pura-pura tidak tahu akan fakta ini?"

Sementara itu, Siti kini masih menjalani hukumannya atas kasus dugaan korupsi alat kesehatan yang merugikan negara sebesar Rp6 miliar. Meski sudah membantah tudingan menerima suap sebesar Rp1,9 miliar, Siti tetap dipenjara tanpa bukti korupsi yang jelas.

Lembaga Kegawatdaruratan Medis dan Kebencanaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) juga sempat meminta pemerintah Indonesia untuk membebaskan Siti. Sosok Siti dinilai dapat membantu mengatasi pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.

(wk/evaa)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru