Seorang kakek 61 tahun dilarikan ke rumah sakit beberapa hari setelah seorang penumpang positif terinfeksi virus corona yang tak bertanggung jawab meludah kepadanya.
- Zodiak Yanuarita
- Sabtu, 23 Mei 2020 - 12:04 WIB
WowKeren - Seorang sopir taksi di Inggris, tewas akibat terinfeksi virus corona (COVID-19) usai diludahi oleh penumpangnya. Penumpang tersebut mengklaim dirinya telah terinfeksi dan enggan membayar ongkos taksi.
Pengemudi taksi, Trevor Belle, diludahi penumpangnya yang saat itu sambil berteriak "Saya mengidap virus corona dan sekarang kamu pun juga sama," kata penumpang tersebut seperti diceritakan oleh teman Trevor, Damian Briggs.
Insiden tersebut terjadi pada 22 Maret lalu. Usai kejadian itu, Trevor akhirnya jatuh sakit dengan menunjukkan gejala seperti terinfeksi virus corona.
"Beberapa hari kemudian, dia dilarikan ke rumah sakit," kata Damian. "Tiga minggu dia berjuang. Sayangnya, dia gagal."
Kakek 61 tahun tersebut meninggal di Royal London Hospital pada 18 April lalu usai dinyatakan positif corona melalui tes. Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, Trevor sempat dirawat selama tiga minggu.
Trevor meninggal 3 hari setelah hari ulang tahunnya yang ke-61. Damian pun mengaku sangat sedih akan hal itu. Usai kematiannya, darah Trevor didonasikan untuk riset terkait efek virus corona.
Trevor bukan korban pertama yang mengalami modus serupa. Beberapa waktu lalu, seorang pekerja layanan tiket kereta api di Inggris meninggal dunia karena terjangkit virus corona setelah diludahi oleh seorang pria yang mengaku terpapar COVID-19.
Belly Mujinga, seorang pekerja di stasiun Victoria London diserang bersama seorang rekan pekerja Maret lalu. Ia memiliki riwayat pernapasan. Beberapa hari usai insiden tersebut, keduanya positif terinfeksi virus corona.
(wk/zodi)