Seorang sumber yang mengaku dekat dengan Lisa mengungkapkan detail tentang si mantan manajer, yang disebutnya sebagai Manajer J. Diungkapnya, J merupakan sosok yang sangat dipercaya oleh BLACKPINK.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Selasa, 02 Juni 2020 - 19:10 WIB
WowKeren - Lisa BLACKPINK (Black Pink) diketahui menjadi korban penipuan mantan manajernya sebanyak 1 miliar Won atau sekitar Rp 12 miliar. Dengan berkedok mencarikan investasi untuknya di bidang real estat, si mantan manajer justru memakai uang Lisa untuk berjudi.
Hari ini, Selasa (2/6), YG Entertainment selaku agensi BLACKPINK membenarkan bahwa Lisa memang menjadi korban penipuan mantan manajernya. Idol asal Thailand itu ingin menyelesaikan permasalahan secara damai dan si mantan manajer pun telah setuju untuk mengembalikan uang Lisa.
Di hari yang sama, seorang sumber yang mengaku dekat dengan Lisa mengungkapkan detail tentang si mantan manajer, yang disebutnya sebagai Manajer J. Diungkap sumber tersebut, J telah menjadi manajer BLACKPINK sejak sebelum mereka debut.
"Dia bertugas mengurus BLACKPINK sejak mereka debut," kata si sumber. "Dia terutama mengurus member yang lelah setelah tur konser mereka yang padat. J selalu dipuji sebagai sosok yang baik dan tulus. Dia sangat baik sampai-sampai orang-orang menyebutnya naif. Para member BLACKPINK percaya dan bergantung padanya. Dia orang yang paling mereka percayai setelah produser Teddy."
Kembali diungkap sumber tersebut, J kemudian mulai berubah. Awalnya tak ada yang tahu kenapa perilakunya mulai berbeda. J mulai mengunjungi tempat-tempat hiburan malam dan membelanjakan uang melebihi yang dimilikinya hingga menyebabkan ia berhutang pada orang lain.
"Begitulah bagaimana dia pertama kali melakukan perjudian ilegal," kata si sumber. "Aku dengar dia mendapat banyak uang, tapi setelah kehilangan itu, dia menjadi lebih terobsesi dengan judi. Ketika hutang itu bertambah besar tanpa ada cara untuk mengembalikannya, dia tampaknya telah mendapatkan uang Lisa.
"Member lain punya orang tua di Korea, tapi Lisa tampaknya menjadi sasaran karena dia berasal dari Thailand. Jumlah kerusakan diperkirakan lebih dari 1 miliar Won. Seperti diketahui, penyelidikan internal dan tindakan disipliner oleh YG Entertainment dimulai, dan itu membuat dia berhenti. Dia menghabiskan waktu sendirian dan mengembalikan sejumlah uang."
"Tidak hanya Lisa, tapi semua member BLACKPINK sangat mengandalkan J. J adalah satu-satunya yang bisa dipercaya saat mereka sering bekerja di luar negeri. Sebesar apa pun mereka mempercayainya, tampaknya rasa pengkhianatan dan luka sama besarnya," pungkasnya.
(wk/dewi)
