Dilarang Inggris, Ilmuwan Beri 'Pedoman' Berhubungan Badan yang Aman Saat Pandemi COVID-19
Health

Berhubungan intim di tengah pandemi COVID-19 merupakan hal dilarang lantaran bisa terjadi penularan virus. Oleh karena itu, ilmuwan memberikan pesan agar para pasangan tetap aman saat melakukan aktivitas tersebut.

WowKeren - Para peneliti dari seluruh dunia telah melakukan penelitian terkait virus corona. Fakta terbaru menyebutkan jika jika virus corona dapat bertahan di cairan sperma.

Oleh karena itu, muncul larangan untuk melakukan hubungan badan (seks) pada masa pandemi COVID-19. Namun, seorang ilmuwan Universitas Harvard telah melakukan penelitian tentang bagaimana cara paling aman melakukan hubungan seks saat pandemi.

Dikutip The Sun, dalam penemuannya tersebut dikatakan bahwa tidak melakukan hubungan seks adalah cara yang paling aman, menyusul hanya melakukan masturbasi. Namun, bagi yang ingin tetap melakukannya, ilmuwan merekomendasikan kepada pasangan untuk melakukan tindak pencegahan dengan memakai masker saat di dalam rumah.

Ilmuwan juga menyarankan untuk memakai kondom saat berhubungan badan karena hasil penelitian menunjukkan virus corona bisa terkandung dalam air mani. Tak kalah penting, jangan lupa untuk memastikan kebersihan usai berhubungan seks.


"Untuk beberapa pasien, sepenuhnya dipantang melakukan aktivitas seksual," ungkap peneliti utama Dr Jack Turban. "Sehingga berhubungan seks dengan orang yang sama saat karantina adalah cara paling aman."

Sementara itu, di Inggris sendiri berkumpul bersama dua orang atau lebih dalam satu ruang tapi mereka tidak tinggal serumah akan dikenakan pelanggaran hukum. Aturan baru itu berbunyi, "Tidak ada orang yang dapat berpartisipasi dalam pertemuan yang berlangsung di tempat umum atau pribadi di dalam ruangan, dan terdiri dari dua orang atau lebih".

Meski UU baru itu tidak secara eksplisit melarang seks, namun aturan itu secara tegas membatasi aktivitas romantis bagi orang-orang yang hidup terpisah di Inggris. Aturan itu berlaku di tempat-tempat umum maupun pribadi.

Sayangnya, aturan tersebut justru mendapat kritik dari masyarakat Inggris. Bahkan tagar #SexBan langsung menjadi trending topic di Twitter di wilayah Inggris pada Rabu (3/6) kemarin.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait