Kematian tragis yang dialami George Floyd oleh aksi keji seorang mantan polisi Minneapolis menyebabkan usulan pembubaran kepolisian kota tersebut mengemuka.
- Elvariza Opita
- Senin, 08 Juni 2020 - 13:46 WIB
WowKeren - Kematian George Floyd (46), seorang warga sipil berkulit hitam asal Minneapolis, Amerika Serikat terus menjadi bahasan panas. Bahkan, seperti diketahui, tindakan rasisme berujung kematian yang dialami Floyd menyebabkan terjadinya gelombang protes besar-besaran di berbagai negara bagian AS.
Belakangan kasus Floyd ini pun membuat Dewan Kota berencana untuk membubarkan dan membentuk kembali Kepolisian Minneapolis. Demi menyampaikan wacananya, dilaporkan sembilan anggota Dewan Kota pun mengikuti unjuk rasa untuk memprotes kematian Floyd.
Presiden Dewan Kota Minneapolis, Lisa Bender, salah satu yang mengikuti unjuk rasa pada Minggu (7/6) kemarin. Pada kesempatan itu, Bender dan 8 anggotanya berkomitmen untuk mengakhiri sistem kepolisian yang saat ini dan menciptakan ulang sistem yang benar-benar bisa menjaga keamanan masyarakat.
"Jelas bahwa sistem kepolisian kita tidak menjaga masyarakat tetap aman," jelas Bender, seperti dikutip dari AFP dan Associated Press, Senin (8/6). "Upaya kita untuk melakukan reformasi tambahan, telah gagal, titik."
Dalam pernyataan terbarunya kepada CNN, Bender pun kembali menegaskan hal serupa. Ia bahkan menyebut sebanyak 9 dari 13 anggota sudah sepakat dan bisa menggunakan hak veto mayoritas untuk bisa meloloskan rencana tersebut.
"Kami berkomitmen untuk membubarkan kepolisian yang kita kenal di kota Minneapolis dan untuk membangunnya kembali dengan masyarakat kita," tegas Bender. "Sebuah model baru untuk keselamatan publik yang benar-benar menjaga masyarakat tetap aman."
Untuk mewujudkan rencana itu, Bender mengaku sedang mendengarkan pendapat dari konstituen. Namun Bender kembali menegaskan Dewan Kota Minneapolis sejalan dengan keinginan masyarakat untuk membentuk kembali sistem kepolisian yang lebih baik.
"Sekarang, departemen kepolisian kita tidak membuat masyarakat merasa aman. Dan komitmen kami adalah agar setiap anggota masyarakat mendapatkan keselamatan dan keamanan yang mereka perlukan," pungkas Bender, seraya menekankan Dewan Kota Minneapolis siap bekerja keras mewujudkan sistem baru itu selama setahun ke depan.
Terkait dengan rencana pembubaran tersebut, bila disetujui, maka anggaran bagi kepolisian akan dialihkan. Sementara itu, langkah pembubaran kepolisian seperti ini sebelumnya sudah pernah dilakukan pada 2000 di California dan 2012 di New Jersey.
(wk/elva)
