Rekomendasi Film Tentang Broken Home Ini Cocok  Banget Ditonton Buat Pembelajaran Diri, Apa Saja?
Film

Tidak hanya menyajikan cerita yang sangat menyentuh hati, film tentang broken home juga bisa membuat penonton memetik pembelajaran berharga dan mengubah pola pikir agar tidak menjadi terpuruk.

WowKeren - Semua film tentunya tak cuma menyuguhkan alur cerita yang menarik namun juga berisi pesan moral yang dapat diambil oleh para penonton. Tak terkecuali dengan beberapa film Hollywood yang bertema tentang perceraian dan broken home.

Tidak hanya menyajikan cerita yang sangat menyentuh hati, film tentang broken home secara tidak langsung membuat penontonnya mampu memetik pembelajaran berharga dari kisah yang ditamplkan. Bahkan, film-film tersebut juga dapat memotivasi dan mengubah pola pikir bagi keluarga broken home agar tidak menjadi terpuruk.


Nah, khusus untuk kalian yang lahir di tengah keluarga broken home, mungkin kalian enggak bisa mengubah keadaan. Namun, tak ada salahnya untuk terus melangkah dan mengubah pandangan menjadi lebih optimis.

Berikut ini tim wowkeren.com merekomendasikan film-film Hollywood bertema pahit-manis keluarga broken home yang memberikan pesan berharga untuk pembelajaran diri.

(wk/luth)

1. The Parent Trap


The Parent Trap

Menjadi anak kembar merupakan suatu keistimewaan tersendiri. Namun, kalau orangtua kalian bercerai dan terpisah jauh hingga tak pernah bertemu sama sekali, tentunya hal itu jadi masalah yang cukup berat. Nah, hal tersebut berlaku pada Annie dan Hallie dalam film "The Parent Trap". Kedua orangtua mereka berpisah dan kehidupan mereka berdua pun ikut terpisahkan.

Annie dan Hallie lantas dipertemukan dalam sebuah acara camping, di mana mereka pun kemudian bertukar peran. Meskipun berisiko, tetapi hal ini justru bisa menjadi awal dari membaiknya hubungan orangtua mereka.

Kocak, inspiratif, mengharukan. Itulah hal yang terlihat banget dari film "The Parent Trap" ini. Nah, buat kalian yang ngerasa jadi anak broken home, film ini bisa jadi inspirasi untuk lebih mendekatkan hubungan sama saudara kalian.

2. Mrs. Doubtfire


Mrs. Doubtfire

Masalah ekonomi memang sering menjadi alasan bagi sepasang suami-istri untuk bercerai, seperti halnya yang diangkat dalam film "Mrs. Doubtfire".

Film ini menceritakan sosok Daniel Hillard, yang dibatasi untuk bertemu anak-anaknya setelah berpisah dengan sang mantan istri. Daniel yang putus asa pun mendapatkan ide buat pura-pura jadi baby sitter baru bagi anak-anaknya.

Meskipun awalnya lucu, film "Mrs. Doubtfire" ditutup dengan mengharukan. Walaupun Daniel akhirnya enggak balikan sama sang mantan istri, pada akhirnya dia memiliki acara sendiri sebagai Mrs. Doubtfire dan memberikan kita pelajaran tentang bagaimana cara berbahagia dan mendapatkan cinta yang utuh kendati orangtua kita telah berpisah.

3. Kramer Vs Kramer


Kramer Vs Kramer

Saat perceraian terjadi, pihak yang berseteru biasanya hanya dua orang, yakni suami dan istri. Namun perseteruan itu akan berdampak besar bagi siapa pun yang terlibat, termasuk anak. Hal inilah yang coba digambarkan dalam film "Kramer Vs Kramer".

Film klasik rilisan tahun 1979 ini menceritakan tentang Ted Kramer yang ditinggal oleh istrinya, Joanna. Namun ikatan mereka berangsur pulih ketika Ted bertemu dengan putranya, Billy.

Ted pun harus berjuang menjadi single parent dan harus menyeimbangkan karier serta kehidupannya sebagai ayah. Masalah ini semakin diperparah dengan permintaan Joanna untuk mendapatkan hak asuh Billy. Perebutan hak asuh dengan istrinya setelah mereka bercerai semakin memperdalam luka yang ditinggalkan.

"Kramer vs Kramer" sebenarnya memiliki premis yang simpel namun inspiratif. Sebagai orangtua yang sebelumnya telah berkomitmen untuk menikah, jangan memikirkan masalah pribadi namun pikirkan juga nasib si anak yang ikut rugi ketika berpisah.

4. What Maisie Knew


What Maisie Knew

Film "What Maisie Knew" mengangkat kisah tentang perceraian antara suami-istri yang merupakan art-dealer dan vokalis band rock. Setelah bercerai, keduanya menikah lagi, dan sang anak Maisie pun harus tinggal bergantian bersama orangtuanya.

Film ini menampilkan bagaimana pergulatan batin Maisie sebagai anak broken home. Masalah yang membuat hatinya hancur bukanlah perpisahan orangtuanya, tetapi kurangnya perhatian dari mereka berdua. Perhatian justru diberikan oleh Lincoln dan Margot, pasangan-pasangan baru ayah dan ibunya.

Saat berpisah, banyak mantan suami-istri yang saling membenci dan kemudian secara tak langsung mengabaikan anak mereka. Padahal, hal ini memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan mental anak.

5. Boyhood


Boyhood

"Boyhood" menjadi film yang merinci bagaimana perkembangan mental seorang anak broken home. Film ini menceritakan perjalanan hidup Mason Evans Jr. dan adik perempuannya yaitu Samantha yang menjalani hidup sebagai anak korban perceraian.

Orangtua mereka berpisah dan mereka dihadapkan dengan kenyataan bahwa keduanya tidak akan pernah bersama. Mason dan Samantha juga harus menjalani kehidupan yang sulit bersama ibu mereka yaitu Olivia.

Film ini memperlihatkan bagaimana perjuangan dan perkembangan mental Mason dan Samantha menghadapi kehidupan nyata yang berat di usia mereka yang masih remaja. "Boyhood" juga sekaligus memberi pesan bahwa perceraian itu tak cuma bisa dilihat dari satu sisi saja.

6. Marriage Story


Marriage Story

Akting jempolan Scarlett Johansson dan Adam Driver dalam film "Marriage Story" ini berhasil memukau para penonton yang menggemari genre drama. Film ini bercerita tentang proses perceraian pasangan suami istri yang terlihat manis meski getir.

"Marriage Story" awalnya bercerita tentang kehidupan rumah tangga sepasang suami-istri yang terlihat normal. Nicole (Scarlett) dan Charlie (Adam) terlihat begitu menikmati hangatnya bahtera rumah tangga bersama seorang buah hati yang sangat mereka kasihi, selayaknya sebuah keluarga muda yang harmonis.

Sampai pada akhirnya semuanya berganti menjadi hal tak mereka sangka. Kisah klise dalam sebuah drama keluarga yang dikemas apa adanya dan jujur pun mulai ditampilkan dengan gamblang. Bagaimana film ini menggambarkan tentang rasa jenuh dalam suatu hubungan, visi yang tak lagi sejalan, pembenaran pada asumsi masing-masing, hingga akhirnya berujung pada perpisahan.

"Marriage Story" memberikan pesan bahwa terkadang perpisahan adalah jalan terbaik, sebagaimana perpisahan bukan berarti tak lagi saling mencintai. Kolaborasi Scarlett Johansson dan Adam Driver dalam film ini seakan membuat penonton bisa lebih bijak dalam memaknai tentang arti keluarga dan perpisahan.

Film yang mendapatkan banyak nominasi di ajang penghargaan ini dijamin bakal bikin perasaanmu campur aduk, bahkan bisa membuatmu menangis dan baper berkepanjangan.

7. Revolutionary Road


Revolutionary Road

Kisah klise dalam rumah tangga kembali menjadi tema utama dalam "Revolutionary Road". Film yang dibintangi Leonardo DiCaprio dan Kate Winslet ini bercerita tentang sepasang pengantin muda (Frank dan April) yang menikah karena dimabuk asmara.

Sejak mereka berkenalan, April mengungkapkan kepada Frank bahwa ia ingin menjadi artis. Sementara Frank hanyalah seseorang yang saat itu jatuh cinta dengan April. Keduanya memutuskan untuk menikah dan dikaruniai buah hati.

Seiring waktu berjalan, April kemudian merasa jenuh menjalani rutinitas sebagai seorang ibu rumah tangga, dan ingin kembali merajut mimpinya semasa muda. Masalah demi masalah mulai muncul, diwarnai dengan perbedaan pendapat antara April dengan Frank, hingga keduanya menyadari bahwa mereka tak lagi menemukan kecocokan.

"Revolutionary Road" menunjukkan bagaimana faktor kesiapan psikologis dan kedewasaan begitu berperan penting dalam sebuah rumah tangga.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru