Yudha Kheling membagikan pendapat soal orang yang tak suka ditanya soal agama. Menurut Yudha, orang-orang tersebut dapat menjawabnya dengan gamblang tanpa perlu merasa tersinggung.
- Neressa Prahastiwi
- Jumat, 19 Juni 2020 - 11:01 WIB
WowKeren - Yudha Ramadhan atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Yudha Kheling sukses mencuri perhatian setelah membagikan pendapat mengenai pertanyaaan soal agama. Yudha rupanya tak habis pikir dengan orang-orang yang tersinggung saat ditanya soal keyakinan yang dianut mereka.
"Buat temen-temen yang suka marah dan tersinggung kalo ditanya agamanya apa, tolong, apa enggak capek?" kata Yudha. "Yang ditanya agama, yang ditunjukin skill debat bahasa Inggris. Kocak."
Menurut Yudha, pertanyaan tersebut bisa dijawab dengan mudah. Yudha pun beranggapan bahwa tak ada orang yang menganggap agama satu sama lain tak keren. Lulusan "SUCI 4" tersebut juga menghubungkan pertanyaan soal agama dengan ketakutan akan kehilangan followers.
"Tahukah kamu? Kalo kita ditanya agamanya apa itu bisa lo dijawab, sumpah. 'Eh agama lu apa?' 'Islam' 'Eh agama lu apa?' 'Hindu' kelar," beber Yudha. "Dan enggak mungkin kayak 'Eh agama lu apa?' 'Budha' 'Ih kok Budha, Kristen dong Kristen'."
"Ini tiap orang tanya agama lo apa malah lu tanya balik 'Latar belakang lo tanya itu apa? Maksud dan tujuannya apa?' Eh buset, kayak nyusun skripsi," lanjutnya. "Ya kalo orang nanya agama lo apa ya itu karena dia mau tau. Nah pertanyaannya kenapa lo enggak mau jawab? Takut di unfollow? Kalo iya berarti Tuhan lo tidak lebih penting dibanding angka followers."
Video Yudha rupanya menuai pro kontra dari warganet. Termasuk Ernest Prakasa dan Revina VT yang tak setuju dengan pendapat Yudha. Keduanya beranggapan bahwa Yudha berpikiran seperti itu karena tak memposisikan diri sebagai minoritas.
"Ling, elu mayoritas, jadi lebih gampang ngadepin yang begini2. Buat yang minoritas, ini agak lebih rumit. Jawaban yang salah bisa berujung diskriminasi," tulis Ernest.
"Halo Yudha, saya termasuk orang yang sebel kalau ditanyain agama. Bukan karena apa, waktu kecil saya sering diajak pindah agama hanya karena agama saya berbeda, terus dikata-katain katanya tuhannya aneh," komentar Revina. "Saya memilih ga menjawab lagi sejak saat itu, selain itu saya merasa cara saya berdoa kepada tuhan saya tidak seharusnya dipertanyakan. Ehehe, tapi kamu mayoritas. Mayoritas memang mudah melihat sesuatu dari kacamatanya, yuk melihat lebih luas lagi."
(wk/nere)
