Puluhan Spa Disegel Saat PSBB Bandung, Kapan Tempat Hiburan Siap New Normal?
Nasional

Puluhan tempat spa masih disegel sejak Bandung memutuskan untuk melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Lantas kapan tempat hiburan siap new normal?

WowKeren - Bandung masih menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) demi menekan laju penyebaran virus corona (COVID-19). Dampaknya, puluhan tempat spa di Bandung telah dilarang beroperasi dan ditutup oleh Satpol PP.

Kini, banyak pihak mulai mempertanyakan kapan tempat hiburan di Bandung akan dibuka kembali. Apalagi, sejumlah wilayah di Indonesia telah memutuskan untuk menerapkan new normal selama pandemi.

Kepala Bidang Kepariwisataan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Edward Parlindungan lantas menjawab mengenai nasib tempat hiburan. Menurutnya, keputusan membuka kembali aktivitas di tempat hiburan perlu menunggu kasus virus corona menjadi stabil terlebih dahulu.

”Kalau tempat hiburan hari Jumat minggu kemarin sudah datang asosiasi tempat hiburan di Kota Bandung,” kata Edward di Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung, Rabu (24/6). “Mereka sudah tahu belum bisa melaksanakan kegiatan.”

”Makanya mereka minta audiensi dengan Pak Wali lalu diterima oleh Pak Sekda dan Pak Sekda menyampaikan bahwa masih zona kuning,” sambungnya. “Masih harus hati-hati untuk kegiatan belum bisa beroperasi.”

Meski demikian, Edward menjelaskan jika pengusaha tempat hiburan dapat mencoba mengajukan terlebih dahulu rencana untuk membuka usahanya selama pandemi. Mereka diminta mengajukan peninjauan ke Pemkot Bandung untuk penerapan protokol kesehatan di tempat hiburan.


Namun, Edward menegaskan jika peninjauan tersebut tidak menjamin tempat hiburan dapat dibuka kembali. Ia menjelaskan jika Pemkot Bandung pastinya perlu melakukan pertimbangan yang matang terlebih dahulu untuk membuka kembali sektor hiburan.

” Kalau untuk peninjauan boleh minta Dinas Pariwisata untuk meninjau kesiapan,” terang Edward. “Tapi bukan operasional, untuk siapkan SOP. Jadi saat bisa dioperasikan mereka sudah siap.”

”Jadi prepare dulu, enggak langsung beroperasi dan mekanismenya kalau sudah ditinjau mereka minta permohonan juga ke kita,” sambungnya. “Nanti kita buat surat sesuai yang dilihat dilapangan kalau sesuai ya silakan.”

Lebih lanjut Edward mengaku jika pihaknya telah menyiapkan sejumlah protokol kesehatan yang akan dicoba di tempat hiburan. Menurutnya, protokol kesehatan COVID-19 ini diharapkan dapat membuat tempat hiburan seperti spa dan karaoke menjadi aman.

”Sebenarnya secara umum standarnya sama, menyediakan wastafel untuk tamu yang datang, kemudian diterima yang pakai masker,” tutur Edward. “Karyawan di sini pakai face shield dan sebagainya.”

”Rajin semprot disinfektan, terus setiap ruangan disiapkan hand sanitizer. Tapi memang agak rumit kalau spa dan panti pijat, karena akan berhubungan memijat kan dengan tangan,” sambungnya. “Itu kita kaji bagaiaman paling baik supaya tidak menularkan si COVID-19 ini.”

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru