Selama beberapa tahun menikah dengan Demian Aditya, Sara Wijayanto belum kunjung dikaruniai momongan. Hal ini membuat Sara kerap kali ditanya soal keturunan oleh netizen.
- Eva Ayu Rahmawati
- Selasa, 30 Juni 2020 - 10:30 WIB
WowKeren - Pasangan selebriti Demian Aditya dan Sara Wijayanto sudah menikah selama lebih dari 6 tahun. Kendati begitu, Sara dan Demian masih belum dikaruniai momongan dari pernikahan mereka.
Hal ini membuat banyak netizen yang bertanya kepada Sara tentang memiliki keturunan. Namun Sara sempat menceritakan bahwa ia sudah sering menjalani berbagai macam cara, bahkan merasa kesakitan demi program kehamilan.
Kendati begitu harapan Sara untuk mendapatkan momongan harus terbendung karena ia mengalami haid setelah menjalani program kehamilan. Sontak hal ini membuat artis berusia 41 tahun tersebut merasa kecewa dan depresi.
"Awal kita baru menikah, pokoknya aku pengin langsung punya anak. Jadi kita setahun program, harapan aku tinggi, aku malah depresi gitu, pas aku haid aku breakdown," cerita Sara dalam kanal YouTube Ussy Sulistiawaty dan Andhika Pratama beberapa waktu lalu. "Makanya kita sensitif banget sama netizen yang asal tulis, 'Kenapa sih enggak mau punya anak?' Mereka enggak tahu up and down -ya kita untuk punya anak. Kita sempat tiga bulan non-stop berhubungan sesuai dengan jadwal, semua udah coba," timpal Demian.
Lebih lanjut, Sara mengaku tak lagi kuat menjalani program kehamilan karena merasa kesakitan dan memilih pasrah kepada Tuhan. Begitu pula dengan Demian yang tak ingin memaksakan kehendaknya dan menghormati pilihan sang istri.
"Aku hidrotubasi sampai enam kali, abis itu pindah dokter cek semuanya, aku harus di HSG sebelum foto harus dimasukin cairan, sakit banget. Saat ngerasain sakit itu aku kepancing semua stres aku kayak trauma dan sampai aku nangis, udah aku enggak kuat," ucap Sara. "Karena buat aku gini, begitu dia merasa kesakitan enggak nyaman, ya gue akhirnya apapun pilihan dia ya gue ikut. Pada saat gue melihat Sara nangis seperti itu, ya gue merasa egois kalau tetap mau punya anak, tapi kita sekarang santai aja," sahut Demian.
Selain itu, Sara dan Demian juga berharap agar masyarakat Indonesia bisa menjaga ucapan maupun tulisan yang bisa menyakiti orang lain. "Karena kita enggak pernah tahu ya, kadang-kadang ada perempuan yang sama sekali tidak ingin punya anak, terus kita mengucap itu kita tidak tahu dia sedang berproses lagi sedih atau lagi apa, jadi harus jaga lisan dan tulisan juga," pungkas Sara.
(wk/evaa)
