Larangan Kantong Plastik Tak Berjalan Efektif, Sosialisasi Dinilai Masih Lemah
Pixabay
Nasional

Walhi menilai jika Pemprov seharusnya bisa mulai memberlakukan sanksi berupa teguran atau denda bagi pelaku usaha yang masih menggunakan kantong plastik.

WowKeren - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) mengkritik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait penerapan larangan kantong plastik. Di hari pertama penerapan aturan itu kemarin, Rabu (1/7) aturan dinilai belum berjalan efektif.

Direktur Eksekutif Walhi DKI Jakarta Tubagus Soleh Ahmadi mengatakan jika seharusnya Pemprov melakukan pengawasan bahkan sebelum aturan ini diterapkan. Sehingga Pemprov bisa memperkuat pengawasan untuk memastikan jika aturan bisa benar-benar berjalan efektif.

"Harusnya pemprov sudah lakukan pengawasan bahkan sebelum (penerapan aturan)," kata Tubagus dilansir detikcom, Kamis (2/7). "Kalau masih ada upaya (pemakaian kantong plastik) gitu harusnya tidak lama-lama harusnya Pemprov perkuat pengawasan kalau masih ada hal seperti itu."

Lebih lanjut, Walhi menilai tidak efektifnya penerapan aturan di hari pertama karena sosialisasi yang dilakukan masih belum gencar. "Kalau masih ada ya memang mau tidak mau harus dikatakan ya ada sosialisasi dan pengawasan yang masih lemah, karena faktanya masih ada gitu," sambungnya.


Diketahui, aturan itu sendiri sudah diteken sejak Desember 2019 lalu. Pemprov memiliki waktu 6 bulan untuk melakukan sosialisasi hingga aturan ini benar-benar dijalankan. "Sosialisasi dulu selama enam bulan sejak diundangkan (Januari sampai Juni 2020)," ujar Kepala Seksi Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Rahmawati.

Walhi menilai jika Pemprov seharusnya bisa mulai memberlakukan sanksi berupa teguran atau denda bagi pelaku usaha yang masih menggunakan kantong plastik. "Ya harusnya memang itu bisa diberlakukan tindak langsung, ada konsekuensi dari Pergub ini, pertama teguran, kedua jika teguran tidak diindahkan oleh pelaku usaha maka bisa ditindak denda gitu," lanjut Tubagus.

Selain itu, aturan ini juga harus diterapkan di seluruh kalangan tanpa pengecualian. "Tidak ada alasan lagi para toko modern, pusat perbelanjaan dan lain-lain," imbuh Tubagus.

Pengurangan penggunaan kantong plastik juga harus dibarengi dengan kerja sama dari masyarakat. Walhi meminta masyarakat untuk berhenti menggunakan kantong plastik.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru